WIKEN.ID -Sebuah laboratorium pengujian hewan di Jerman yang membuat monyet diperlakukan "barbar" dan memelihara anjing yang tidak sehat dalam kondisi jorok sedang diselidiki di tengah-tengah seruan untuk penutupan.
Dilansir dari metro.co.uk, rekaman CCTV di Laboratorium Farmakologi dan Toksikologi (LPT) dekat Hamburg yang diterbitkan oleh Cruelty Free International dan Soko Tierschutz menunjukkan teknisi dengan garpu logam yang memegang leher monyet.
Monyet dikekang oleh kawat gigi selama pengujian.
Rekaman itu juga menunjukkan bahwa primata sedang ditangani dengan kejam oleh teknisi.
Beberapa monyet tampaknya disimpan sendirian di kandang logam berukuran kurang dari satu meter kubik dan terlihat berputar-putar, menunjukkan tingkat kesulitan yang tinggi.
Mereka dilaporkan dipaksa berdiri dalam waktu lama.
Anjing digambarkan berbaring di tempat yang tampaknya adalah darah dan feses mereka sendiri, dengan seekor anjing beagle di dalam kandang tampak berdarah.
Staf juga tampak salah menangani kucing.
Rekaman itu memancing tanggapan marah dari para pegiat yang mengatakan bahwa penderitaan jelas tidak dijaga seminimal mungkin, seperti yang disyaratkan oleh hukum di banyak negara.
Kate Willett, dari Humane Society International, mengatakan penggunaan pengekangan itu biadab dan kondisi binatang yang disimpan sebagai hal yang mengerikan.