"Kita harusnya jemur di pagi hari, jam 7-8 pagi, waktu belum terlalu panas. Pakai baju juga, jadi jangan bayi kecil baru lahir dijemur di tempat terbuka, berangin, panas, anaknya jadi nggak nyaman," ujarperempuan cantikyang mengawali kariernya di dunia hiburan sejak mengikuti ajang Puteri Indonesia.
Dokter Reisa juga menganjurkan agar tak menjemur bayi dalam waktu yang terlalu lama.
Baca Juga: Galih Ginanjar Siap Laporkan Fairuz A Rafiq Jika Tak Mau Berdamai, Begini Penjelasannya!
Menurutnya, waktu yang pas sekira 15 menit. Tidak perlu menjemur bagian depan bayi dan bagian belakang bayi masing-masing 15 menit, tetapi 15 menit untuk durasi menjemur bayi secara keseluruhan.
"Itu yang aku lakuin pas dia lahir, 15 menit bagian depan terus 15 menit belakang," ujar Fairuz ungkap kesalahannya.
Dokter Reisa pun mengatakan bahwa hal itu sebaiknya tidak perlu dilakukan.
Lebih lanjut, perempuan kelahiran Malang ini menyarankanuntuk membuat anak senyaman mungkin ketika berjemur misalnya dengan menggunakan pakaian dan kacamata.
Ia pun kemudian memberikan tips jika bayi sudah di atas 6 bulan, sebaiknya dipakaikan sunblock jika mau diajak berjemur.
Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) dalam laman resminya pun merekomendasikan hal serupa. IDAI merekomendasikan para dokter sebaiknya menganjurkan orangtua untuk memakaikan baju, topi dan tabir surya selama menjemur bayinya.
Selain itu, sebaiknya dokter juga menganjurkan orangtua ketika berada di luar, minimalisasi paparan cahaya matahari pada anak.
Paparan sinar matahari harus dihindari bagi bayi berusia kurang dari 6 bulan dan bayi harus selalu menggunakan pakaian dan topi untuk melindungi kulit.