Follow Us

BREAKING NEWS: Video pengakuan HK, Tersangka Aksi 22 Mei yang Diberi Uang Rp150 Juta untuk Beli Senjata Api

Rebi - Selasa, 11 Juni 2019 | 19:35
Massa Aksi 22 Mei terlibat kericuhan di depan gedung Bawaslu, Jakarta, Rabu (22-5-2019)..
(Antara Foto/ Nova Wahyudi)

Massa Aksi 22 Mei terlibat kericuhan di depan gedung Bawaslu, Jakarta, Rabu (22-5-2019)..

WIKEN.ID - Video pengakuan tersangka aksi 21-22 Mei 2019 ditampilkan saat konferensi pers yang dilakukan oleh pihak kepolisian.

Pada video yang ditampilkan hari Selasa (11/6) itu, terungkap fakta dan bukti dari keterangan tersangka berinisial HK.

Dalam video keterangan tersebut, HK mengaku berasal dari Cibinong, Bogor itu ditangkap polisi pada 21 Mei 2019.

HK, dalam video, mengaku bahwa ia ditangkap ujaran kebencian serta kepemilikan senjata api.

"Penangkapan juga ada kaitannya dengan senior saya, jenderal saya, yang saya hormati dan saya banggakan, yaitu Bapak Mayjen Kivlan Zen," ujar HK.

HK mengaku dipanggil Kivlan Zen untuk bertemu pada Maret 2019.

Baca Juga: Video Kronologi Driver Ojol Antarkan Paspampres di Tengah Demo 22 Mei Hingga Hampir Dikira Teroris

"Saya dan udin dipanggil Bapak Kivlan Zen di Kepala Gading. Dalam pertemuan tersebut saya diberi uang 150 juta untuk pembelian senjata, yaitu senjata laras pendek 2 pucuk dan senjata laras panjang dua pucuk," aku HK.

Dalam pengakuannya, HK menceritakan bahwa uang tersebut 50 juta dalam bentuk dolar Singapura dan ia tukar di money changer.

"Saat ditangkap, saya membawa satu pucuk senjata jenis revolver kaliber 38 magnum dengan amunisi 100 butir," katanya.

Ia mengaku 21 Mei 2019 merupakan aksi pemasanan demo di KPU, senjata itu dibawanya ke lokasi demo.

Editor : Rebi

Baca Lainnya

Latest