WIKEN.ID -Video detik-detikerupsi Gunung Agung initerekam darilive seismograf Tanaya Homestay, Kabupaten Karangasem, Bali.
Video detik-detikerupsi ini terekam mulai Jumat, (25/4) pukul 19.23 WITA.
Rekaman video dari seismograf ini kemudian diunggah oleh Volcano YT di kanal YouTube miliknya pada hari yang sama.
Dalam video tersebut terlihat lava pijar muncul perlahan memancarkan cahaya di tengah-tengah penampakkan gunung yang tidak terlalu terlihat.
Kemungkinan besar itu merupakan titik api yang membakar semak di puncak Gunung Agung seperti yang disampaikanKepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho dalam keterangan tertulis.
Baca Juga: Ketinggian Kolom Abu Hingga 2.000 meter, Inilah Detik-detik Gunung Agung Erupsi
Dilansir Kompas.com, Sutopo menyebutkan, erupsi beserta suara gemuruh sedang hingga kuat terdengar di Pos Pengamatan Gunung Agung di Rendang milik PVMG.
Berdasarkancatatan Pos Pengamatan Gunung Agung, erupsi terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 30 mm dan durasi sekitar 4 menit 30 detik.
"Erupsi juga disertai lontaran batu/lava pijar sejauh 2,5 kilometer hingga 3 kilometer ke segala arah. Tinggi kolom erupsi tidak teramati. Sebaran abu vulkanik dan pasir mengarah ke selatan," kata Sutopo, Sabtu (25/5).
Sementara itu, hujan abu dan pasir terjadi di beberapa tempat menurut laporan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Karangasem.
Sebanyak 9 desa terpapar hujan abu dan pasir tebal akibat erupsi Gunung Agung.