WIKEN.ID - Sudahbukan lagi rahasia kalau masyarakat Indonesia gemar menukarkan uangnya dengan pecahan yang lebih kecil jelang Lebaran.
Biasanya hal ini dilakukan untuk keperluan bagi-bagi uang kepada anak-anak, sanak saudara atau tetangga saat Hari Raya Idul Fitri.
Tetapi berhati-hatilah menukarkan uang jelang Lebaran.
Jangan sampai uang ditukarkan merupakan uang palsu.
"Masyarakat dihimbau agar selalu memperhatikan ciri keaslian rupiah," kata kata Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi BI Onny Widjanarko dalam siaran pers, Jakarta, Jumat (10/5/2019).
Lantas bagaimana agar terhindar dari uang palsu? berikut tips dari Bank Indonesia:
Baca Juga : Ajaib, Hilang Selama 3 Hari, Bocah Ini Ditemukan di Pinggir Tebing Belakang Rumahnya dalam Keadaan Sehat
Baca Juga : Mati Karena Komplikasi, Grumpy Cat Si Kucing Galak Tinggalkan Banyak Penggemar
1. Penukaran Uang Resmi
Bank Indonesia mengingatkan masyarakat untuk menukarkan uang jelang Lebaran di tempat penukaran uang yang resmi.
Hal ini penting untuk menghindari peredaran uang palsu yang bisa saja memanfaatkan tempat penukaran uang yang tidak resmi.