Follow Us

Kisah Anjing Buta Tetap Bisa Berjalan-jalan, Ternyata Punya "Pengawal"

Alfa - Sabtu, 27 April 2019 | 15:45
Anjing buta dengan pengawalnya
SKY

Anjing buta dengan pengawalnya

WIKEN.ID - Memelihara hewan di rumah seperti anjing harus ekstra hati-hati terutama jika penglihatan mereka buta.

Hewan buta akan bergantung pada indera mereka untuk bergerak atau berkeliling.

Salah satunya adalah indra pendengarannya.

Untuk mengurangi kecemasan dan ketakutan mereka tidak bisa bergerak karena tak bisa melihat maka pemilik harus membunyikan lonceng.

Dengan mendengar lonceng ini, mereka akan tahu bahwa pemilknya ada di dekatnya dan menuntun mereka untuk bergerak.

Baca Juga : Viral Video Ribuan Anjing yang Diikat dan Disiksa dalam Karung

Hal ini dialami oleh pasangan Jess Martin yang memiliki anjing buta bernama Amos.

Untuk membantunya, Jess Martin mengembangkan komunikasi dengan Stafos.

Ia diberi pemandu yanga selalu ada di sisinya.

Amos telah membentuk ikatan khusus dengan seekor anjing lainnya yang bertugas sebagai pendamping.

Baca Juga : Terpisah dari Induknya, Bayi Koala Ini Tidur di Pelukan Golden Retriever, Pemilik Anjing Terkejut

Sebagai pendamping, tugasnya membantu menuntun Sttfos sehingga bisa berjalan-jalan kemana-mana serta membantu menemukan mangkuk airnya.

Amos terlahir buta di pusat penyelamatan dan berjuang untuk menemukan keluarga yang mau memelihara.

Jess Martin (27) yang bekerja sebagai HRD di pusat layanan Cheshire Fire and Rescue, jatuh cinta pada anjing buta.

Dia menjadi sukarelawan mengadopsi anjing buta ini pada bulan Agustus 2018.

Baca Juga : Anjing Ini Ditemukan Lagi Setelah 2 Tahun Dicuri, Ternyata Ia Dibekali Microchip

Awalnya, Jess Martin waspada tentang bagaimana sosialisai anjing buta yang diadopsinya ini dengan anjing yang sudah ada di rumahnya yang bernama Toby.

Toby adalah anjing yang berusia sembilan tahun.

Ternyata, Toby dan anjing buta ini cepat bersahabat dan Toby pun sekarang menjadi anjing pemandu bagi Amos.

Dia melindungi Amos dari anjing lain dan memberinya dorongan ketika dia tidak bisa menemukan mangkuk airnya.

"Saya pikir akan sangat sulit untuk menemukan pemilik dan ketika Amos menjalani perawatan medis selama empat bulan, kami memutuskan untuk mengasuhnya pada Februari tahun lalu, tetapi setelah beberapa saat kami menyadari bahwa kami tidak akan pernah mengembalikannya," kata Martin yang dikutip dari Sky.com.

Baca Juga : Bagaimana Mempertahankan Diri Dari Serangan Anjing? IniTips Mudahnya

"Pada awalnya Toby menggeram beberapa kali dan kemudian mengabaikannya. Stefanos datang dari kandang sehingga tidak tahu bagaimana bersosialisasi dengan anjing lain.

"Setelah beberapa hari, aku melihat bahwa Amos tidak dapat menemukan mangkuk airnya dan Toby mendorongnya dan membantunya," ujar Jess.

Amos menjalani operasi untuk menghilangkan matanya.

Penglihatannya dipercayakan kepada sahabatnya Toby yang bertindak sebagai "pengawalnya" ketika mereka pergi berpergian.

Baca Juga : Lucunya Spencer, Anjing yang Habiskan Waktunya untuk Menyemangati Pelari di Boston Marathon

Jika dia membutuhkan bantuan, Amos hanya mendorong pada Toby."Ketika kami berjalan-jalan Amos sangat ketakutan, terutama terhadap suara-suara baru. dan Toby dengan cepat mengambil bahwa ia membutuhkan bantuan. Jadi setiap kali Amos berhenti, Toby akan pergi dan berbaring di sebelahnya sampai ia siap.

"Mereka telah menerpkan komunikasi yang baik di antara mereka, dan mereka tahu batas satu sama lain.

"Masalah utama Amos adalah anjing-anjing lain tidak menyukainya ketika mereka mendekatinya, hal ini dikarena dia tidak bisa berkomunikasi dengan cara yang sama, jadi dia tidak punya teman lain.

"Tapi Toby selalu ada untuk melindunginya dan kami pun memanggilnya sebagai pengawalnya atau body guard. (*)

Baca Juga : Kelelahan di Lautan yang Jauhnya 130 Mil dari Pantai, Anjing Malang Ini Akhirnya Diselamatkan Pekerja Pengeboran Minyak

Editor : Wiken

Latest