WIKEN.ID - Dua kapal penumpang bertabrakan di Selat Sunda petugas masih menyelediki penyebab kecelakaan tersebut.
Sebuah rekaman video amatir mengabadikan kondisi setelah 2 kapal yakni Kapal Windu Karsa dan Kapal Motor Virgo tabrakan di tengah Selat Sunda, Senin (22/4/2019).
Kedua kapal mengalami kerusakan pada bagian anjungan dan 1 orang ABK Windu Karsa hilang terlempar ke laut setelah terjadi benturan.
Menurut Zaenal Arifin, Kepala Basarnas Banten, satu orang korban masih dalam pencarian yang terjatuh.
Baca Juga : Singgung Prabowo, Pablo Benua Bandingkan Sikap Politik Megawati dan Puji Sandiaga Uno
"Satu orang lagi sudah ditemukan dalam kondisi luka-luka," uajr Zaenal Arifin yang dikutip dari KompasTV.
Saat kejadian, korban yang bernama Endang Rokh Basuki, berada di anjungan Kapal Windu Karsa dan posisinya membelakangi KMP Virgo 18.
Lokasi kejadian tabrakan 2 kapan ini berada sekitar 1,5 Mill laut dari Pelabuhan Merak, Kota Cilegon, Banten.
Akibat tabrakan itu, kedua kapal mengalami kerusakan cukup parah dan untuk sementara tidak bisa digunakan.
Baca Juga : Miris! Akibat Meningkatnya Perburuan, Banyak Gajah Lahir Tanpa Gading
Sementara, kejadian tabrakan kapal penumpang ini juga pernah terjadi di selat Sunda pada tahun 2014.
Kapal Motor Penumpang (KMP) Marisa Nusantara mengalami tabrakan dengan kapal kargo Qihang berbendera Kamboja di 3 mil Pelabuhan Bakauheni, Lampung Selatan, Sabtu (3/5/2014) pukul 02.30 WIB.
Dalam kecelakaan laut itu, sedikitnya 24 kendaraan rusak.
Menurut Manajer Operasional PT ASDP cabang Bakauheni, Heru Purwanto, KMP Marisa Nusantara yang dinakhodai Ari Indrayanto berangkat dari Pelabuhan Merak, Banten.
Kapal tersebut membawa 85 penumpang pejalan kaki dan 47 kendaraan berbagai jenis.
Akibat kecelakaan itu, KMP Marisa Nusantara mengalami kerusakan pada lambung kapal bagian depan kanan.
Setelah tabrakan dengan Kapal Motor Penumpang Marisa Nusantara, kapal kargo Qihang yang merupakan milik warga asing, melarikan diri.
Hal itu diungkapkan Kepala Bidang Humas Polda Lampung AKBP Sulistyaningsih dalam keterangannya.
Sulistyaningsih menyebutkan, tabrakan kapal terjadi di alur pelayaran ALKI.
Baca Juga : Viral Drama Kapal Patroli Indonesia Tangkap Kapal Asing, Dicegat Keamanan Malaysia
Dia menjelaskan, KMP Marisa Nusantara berbendera Indonesia tujuan Pelabuhan Bakauheni, Lampung, bertabrakan dengan kapal kargo Qihang saat keduanya menuju laut lepas.
KM Marisa Nusantara berpenumpang 85 orang itu saat ini sudah merapat di Dermaga 4 Bakauheni, Lampung.
Sementara itu, KM Qihang melarikan diri pukul 3.00 WIB.
Insiden tersebut tidak memakan korban jiwa. (*)
Baca Juga : Hanyut di Pantai Jepang, 'Kapal Hantu' Ini Ternyata Isinya Delapan Mayat yang Busuk