Jangan Sepelekan Jalan Kaki, Ternyata Dapat Meningkatkan Kesehatan Jantung

Sabtu, 28 Mei 2022 | 10:06
FREEPIK

Melatih otot kaki dengan jogging

WIKEN.ID - Ada berbagai macam latihan yang ditujukan untuk melatih otot dan tulang kaki.

Perlu diingat, jika tak hanya tubuh dan otot kaki yang akan mendapat manfaat dari latihan ini. Latihan yang kamu lakukan memengaruhi kemampuan otak untuk berpikir.

Ketika latihan kaki, tak serumit bermain sepak bola atau berlari.

Ada cara lain yang bisa kamu latih kakinya hanya dengan rutin berjalan kaki saja, loh!

Tahukah kamu, ternyata gerakan pada kaki dapat berpengaruh pada otak ?

Dalam sebuah penelitian mengungkap bahwa sinyal otot kaki mempunyai peran penting dalam kesehatan neurologis atau otak.

Para peneliti menerangkan orang-orang yang jarang melakukan latihan beban seringkali tidak hanya kehilangan massa otot.

Namun, ada susunan kimia dalam tubuh yang berubah hingga dapat berdampak buruk pada sistem saraf.

Kesimpulan dari riset ini yaitu olahraga kekuatan seperti latihan beban, mendaki, dan jogging dapat menghasilkan sinyal yang meningkatkan sel-sel saraf yang lebih sehat untuk otak.

Maka dari itu, jika kamu jarang melakukan latihan tersebut, otak menjadi kesulitan untuk menangani kondisi yang menimbulkan stres.

Disarankan oleh para ahli kesehatan untuk banyak berjalan kaki, berlari dan melakukan aktivitas lainya yang menggunakan otot kaki.

Melansir dari Bobo.grid.id, ketahui pengaruh gerakan kaki dengan otak yang telah diuji oleh para ahli di bawah ini.

Uji Coba Ahli

Untuk mengetahui pengaruh gerakan kaki dengan otak, para peneliti melakukan uji coba pada tikus.

Riset dilakukan selama periode empat minggu dengan membatasi tikus untuk menggunakan kaki belakangnya.

Meskipun dilakukan pembatasan, tikus terus melakukan rutinitas hariannya yang normal.

Setelah percobaan, para peneliti memeriksa sel-sel yang ada di otak.

Dari pemeriksaan tersebut, ditemukan tanpa pergerakan atau latihan kaki ada penurunan sel di saraf otak sebanyak 70 persen.

Para peneliti menyimpulkan bahwa metabolisme berubah ketika olahraga berkurang.

Riset ini dapat membantu dokter untuk memahami bagaimana penyakit neurologis dan multiple sceloris sering terjadi pada orang yang tidak dapat menggerakkan kakinya.

Dengan adaya riset ini, orang-orang akan semakin sadar pentingnya olahraga.

Sehingga bukan hanya menyehatkan tubuh, namun olahraga terlebih pada kaki akan meningkatkan kinerja otak.

Nah, untuk bisa meningkatkan kinerja otak seperti hasil penelitian tersebut, ada beberapa jenis olahraga yang bisa dicoba.

1. Jalan Kaki

Selain itu, kalian bisa melatih otot kaki dengan melakukan jalan kaki.

Cara ini bisa jadi pilihan yang sangat mudah untuk dilakukan.

Selain membantu menguatkan otot kaki, teman-teman bisa meningkatkan kesehatan jantung.

2. Lari atau Joging

Bila dirasa jalan kaki sudah menjadi terlalu mudah, teman-teman bisa menggantinya dengan berlari.

Joging bisa meningkatkan kekuatan kaki lebih baik dari pada hanya berjalan kaki.

Selain itu, olahraga ini juga menyehatkan jantung.

3. Squat

Gerakan squat bisa membantu menguatkan otot kaki dan cocok untuk membentuk otot perut, panta, dan panggul.

Kalian bisa melakukan gerakan ini di rumah dengan cukup mudah.

Tapi pastikan lakukan gerakan ini dengan benar agar mendapat hasil yang sesuai.

4. Naik Turun Tangga

Selain itu, kalian juga bisa menggerakan kaki dengan naik turun tangga.

Dengan naik turun tangga, kalian bisa melatih otot kaki bagian bawah, paha, otot panggul dan otot pantat.

5. Skiping

Skiping juga bisa jadi pilihan untuk latihan otot kaki.

Olahraga ini bisa dilakukan di rumah dengan mudah.

Dengan skiping, kamu akan melatih otot betis sekaligus meningkatkan detak jantung.

Sehingga melakukan olahraga ini bisa membantu membakar lemak lebih cepat.

(*)

Baca Juga: Jangan Lupakan Pemanasan dan Pendinginan, 6 Tips Berikut Ini Wajib Diperhatikan Sebelum Mulai Olahraga Berlari!

Baca Juga: Sebelum Bersepeda Sebaiknya Siapkan Perlengkapan Wajib Berikut Ini

Baca Juga: Tak Hanya Sekadar Nyaman Tapi Juga Aman, Inilah Pentingnya Teknologi Compression dalam Pakaian Olahraga

Editor : Agnes

Sumber : Bobo.grid.id

Baca Lainnya