Ternyata Bisa Cegah Penyakit Diabetes, Berikut Segudang Manfaat Olahraga Bersepeda yang Tak Banyak Orang Tahu!

Kamis, 28 April 2022 | 08:33
Pixnio

Bersepeda

WIKEN.ID -Belakangan ini rupanya banyak orang yang hobi bersepeda

Semenjak pandemi covid-19, banyak orang yang menghabiskan waktunya dengan bersepeda.

Pasalnya bersepeda merupakan olahraga yang sangat baik untuk meningkatkan kesehatan dan kebugaran.

Selain menyehatkan, olahraga bersepeda juga mudah dilakukan untuk berbagai kalangan umur.

Baca Juga: Ramalan Gisel Hari Ini: Pasangan Scorpio Akan Melakukan Segala Cara Agar Membuatmu Bahagia, Malam Ini Benar-benar Romantis!

Dari usia muda hingga tua dapat melakukan olahraga bersepeda.

Dilansir dari Kompas.com, berikut manfaat dari olahraga bersepeda:

1. Meningkatkan imunitas

Sistem kekebalan tubuh berkurang ketika kita bertambah tua.

Namun bersepeda dapat memicu tubuh untuk memproduksi sel yang membantu tubuh memerangi penyakit.

Baca Juga: Jadwal Manggung Tri Suaka dan Zinidin Zidan Banyak Dibatalkan, Andika Kangen Band Merasa Prihatin: Setiap Akibat Pasti Ada Sebab..

Maka dari itu, olahraga bersepeda ini disarankan untuk orang yang mulai masuk usia paruh baya.

Riset tahun 2018 menunjukkan bahwa bersepeda dapat menangkal efek penuaan dan menjaga sistem kekebalan tetap kuat.

Para pesepeda, meski lebih tua, memproduksi sel kekebalan tubuh yang sama dengan orang yang lebih muda.

Aktivitas ini juga menjaga massa otot dan kekuatannya seiring bertambahnya usia, sambil mempertahankan kadar lemak dan kolesterol tubuh yang stabil.

Baca Juga: Pantas Dijuluki Pengacara Kondang, Hotman Paris Ternyata Sering Memberi Beri Bantuan Hukum Gratis: Saya Tak Pernah Menyombongkan Itu..

2. Mengurangi risiko diabetes

Penyakit diabetes menjadi salah satu momok yang ditakuti masyarakat ketika beranjak tua.

Pola makan, keturunan dan berbagai faktor lain yang tidak disadari bisa saja menjadi pemicunya.

Dikutip dari laman Technogym, risiko diabetes bisa ditekan jika kita rutin bersepeda.

Olahraga ini masuk dalam tipe aerobik dengan jenis yang berulang dan konstan.

Baca Juga: Hingga Kini Masih Belum Temukan tambatan Hati, Ternyata Anya Geraldine Pernah Dijodohkan dengan Seorang Bupati, Ditolak?

Gerakannya efektif menekan risiko diabetes karena mengaktifkan 70% dari massa otot.

Hal ini dapat meningkatkan kapasitas sel untuk menyerap glukosa.

Penurunan risiko diabetes sebesar 20% juga bisa dirasakan orang yang mulai rutin bersepeda ketika masuk usia patuh baya.

Hal ini dibuktikan oleh sejumlah penelitian di dunia kesehatan.

Baca Juga: Agar Kamu Tetap AKtif Saat Puasa, Begini Cara Mencegah dan Mengatasi Sakit Kepala di Siang Bolong, Gimana Nih?

3. Menjaga kesehatan mental

Studi yang diterbitkan jurnal ilmiah Jama Network Open menyatakan bersepeda para orang berusia 40 tahun sampai 60 tahun kaya akan manfaat.

Salah satu guna terbesarnya adalah mengurangi kecemasan dan stres.

Usia paruh baya memiliki risiko stres yang lebih rendah dibandingkan umur produktif namun bukan berarti minim tekanan.

Kebiasaan bersepeda bisa jadi aktivitas menyenangkan yang berguna menjaga kesehatan mental seseorang.

Selain itu, gowes dapat mengurangi risiko kardiovaskular lebih dari 40% dan kemungkinan menderita semua jenis tumor lebih dari 15%.

Hal ini didapatkan dari penelitian kepada 315.000 orang di Amerika Serikat sejak 1990-an. (*)

Editor : Hafidh