:blur(7):quality(50):quality(100)/photo/2024/03/12/img-20240312-wa0007jpg-20240312012959.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/https://paws-and-effect.com/wp-content/uploads/2017/04/pe-blind-cat.jpg)
Mata mereka mungkin memiliki kilau kuning cerah, oranye, atau hijau, atau mungkin terlihat putih atau kebiruan dan berawan, atau berwarna merah tua.
Satu atau kedua mata kucing dengan gangguan penglihatan juga mungkin terlihat membesar.
Penyebab kebutaan pada kucing
Sama seperti manusia, beberapa kucing terlahir buta atau buta setelah lahir.Holmberg mengatakan keduanya tidak terlalu umum.
Lebih sering, kucing yang lebih tua kehilangan penglihatan karena katarak, glaukoma, atau tekanan darah tinggi kronis.
Penyebab lain yang mungkin termasuk jaringan parut dari cedera sebelumnya, kelebihan cairan di kornea, dan peradangan dari ulkus kornea atau virus.
Penyakit menular seperti FeLV, FIV, dan toksoplasmosis juga dapat menyebabkan kerusakan pada mata kucing, seperti halnya kanker, penyakit degeneratif bawaan, atau peradangan saraf optik.(*)
Baca Juga: Padahal Baru Bertemu, Anjing Ini Susah Payah Selamatkan Anak Kucing yang Kehujanan
:blur(7):quality(50)/photo/2024/03/12/img-20240312-wa0007jpg-20240312012959.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2024/03/01/doorprize-majalah-bobo-edisi-ter-20240301021103.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2024/02/27/majalah-bobo-edisi-terbatas-ke-3-20240227011925.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2022/09/28/3320813262jpg-20220928114544.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2024/03/12/img-20240312-wa0007jpg-20240312012959.jpg)