"Aku kurangi nasi, kayak enggak makan nasi selama dua tahun. Jadi kayak protein dan karbohidratnya enggak seimbang," cerita Juwita seperti dikutip dari Kompas.com.
"(Gara-gara itu) aku sakit maag, terus panas dan demam," lanjutnya.
Akibat kondisi ini Juwita pun langsung dilarikan ke rumah sakit.
Saat itu dokter sempat mengatakan jika kesempatan hidup Juwita saat itu hanya 50:50. Dokter sudah angkat tangan.
"Kata dokter aku kanker otak atau virus otak, apalah soal otak. Tapi aku kurang tahu pasti meningitis atau apa. Kata dokter kesempatan hidup 50:50, kalau hidup akan lumpuh kayak Gugun Gondrong," ucap Juwita.
Beruntung Juwita masih dapat tersadar dari komanya usai 15 hari tak sadarkan diri.
Namun pemilik nama lengkap Juwita Tofhany Sanjaya itu merasakan tubuhnya tak terasa sama lagi.
Setelah sadar beberapa bagian tubuhnya tidak berfungsi.
"Jadi bangun tidur (koma) tuh biasa aja, tapi semua anggota badan kayak enggak aktif gitu, kayak belajar duduk dan gerakin kepala," ungkap Juwita.
Baca Juga:Sesumbar Tolak Pria Kaya dengan Janji Nafkahi Rp 2 M, Celine Evangelista Banjir Cibiran, 'Halu!'
"Aku enggak bisa gerakin badan sama sekali kayak anak bayi lagi. Bangun mesti diangkatin, musti dibantu, belajar jalan, belajar tulis," lanjutnya.