Kelinci angora raksasa memiliki ciri khas yang membedakannya dengan kelinci jenis lainnya, lo, yaitu bulunya yang tebal, panjang, dan halus.
Bulu angora raksasa yang panjang dan halus bisa tumbuh di sekujur tubuhnya, termasuk di wajah.
Awalnya, hanya ada dua jenis angora yang diakui oleh Asosiasi Peternak Kelinci Amerika (ARBA), yaitu angora raksasa dar Prancis dan Inggris.
Namun kemudian ada angora raksasa yang berasal dari Jerman dengan bulu yang berkulaitas tinggi, hingga akhirnya diakui oleh ARBA sebagai jenis kelinci angora raksasa.
Dari berbagai jenis kelinci angora lainnya, kelinci angora raksasa adalah satu-satunya kelinci yang menghasilkan bulu wol paling banyak.
Kelinci angora raksasa memiliki tiga jenis serat di bulunya, yaitu underwool atau bulu yang terletak di lapisan paling bawah, yaitu bulu yang bergelombang lembut dan bersinar.
Lalu di atasnya ada bulu awn, yang merupakan bulu berkerut dengan ujung yang agak bengkok, dan di bagian paling atas ada rambut awn, yaitu rambut penjaga yang kuat dan lurus.
Bulu angora raksasa yang berlimpah banyak dimanfaatkan untuk membuat pakaian, kaus kaki, dan sarung tangan.
4. British Giant Rabbit
Jenis kelinci raksasa ini merupakan kelinci asli dari Kerajaan Inggris dan jarang terlihat di tempat lain.
Kelinci ini mencapai berat dewasa antara 5,5 hingga 7 kilogram dan memiliki rentang hidup sekitar enam tahun.