Jadi, kucing ternyata bisa mempengaruhi kesehatan fisik pemiliknya.
3. Kucing dapat membantu mengurangi stres dan kecemasan.
Kucing dapat berperan besar dalam mengurangi stres, bahkan jika hewan ini cuma duduk di pangkuan kita.
Hanya dengan mengelus-elus kucing, kita sudah bisa merasa baikan.
Selain itu, artikel berjudul "Stress reduction benefits from petting dogs, cats" menyebut, mengelus kucing atau anjing selama sepuluh menit dapat berdampak positif pada tingkat stres dan kecemasan.
4. Kucing dapat membantu penyembuhan tulang, otot, dan tendon.
Mendengar kucing mendengkur memang membuat kita merasa rileks.
Dengkuran kucing ternyata bukan hanya jadi pertanda anabul merasa nyaman dan senang.
Namun, dengkuran kucing juga memiliki dampak menyembuhkan menurut penelitian "Biomechanical stimulation therapy as physical treatment of arthrogenic venous insufficiency" dan infografis ini.
Kucing mendengkur dengan frekuensi antara 20-140 Hz dan penelitian di atas menunjukkan, frekuensi suara antara 18 hingga 35 Hz memiliki efek positif pada persendian yang mengalami cedera.
5. Kucing dapat memenuhi kebutuhan akan teman.
Menurut artikel bertajuk "The Science of Women and Cats: The Bond Is Real", kucing dan pemiliknya dapat mengembangkan koneksi khusus yang lebih dari sekadar memberi makan si anabul.