Follow Us

Takut Kedinginan di Musim Dingin, Sosok-sosok Ini Buatkan Baju Untuk Para Gajah

Pipit - Senin, 15 Agustus 2022 | 19:05
Lindungi Gajah dari Musim Dingin yang Ekstrem, Relawan Ini Buatkan Sweater Jumbo yang Modis untuk Hewan-hewan Itu
Wildlife SOS

Lindungi Gajah dari Musim Dingin yang Ekstrem, Relawan Ini Buatkan Sweater Jumbo yang Modis untuk Hewan-hewan Itu

WIKEN.ID Pada 2017, sebanyak 20 ekor gajah ditemukan dalam kondisi yang menyedihkan.

Beberapa mengalami kebutaan, sisanya cacat dan kondisi kesehatannya buruk.

Kabar baiknya, gajah-gajah tersebut berhasil diselamatkan Wildlife SOS Elephant Conservation and Care Center dari perdangangan ilegal dan sirkus satwa yang kejam.

Namun, musim dingin sedang di Mathura, India saat itu sedang menagalami musim dingin dan hal tersebut membuat kondisi gajah-gajah menjadi semakin menyedihkan.

Hewan-hewan malang itu mengalami kedinginan akibat cuaca tersebut.

Lindungi Gajah dari Musim Dingin yang Ekstrem, Relawan Ini Buatkan Sweater Jumbo yang Modis untuk Hewan-hewan Itu
Wildlife SOS

Lindungi Gajah dari Musim Dingin yang Ekstrem, Relawan Ini Buatkan Sweater Jumbo yang Modis untuk Hewan-hewan Itu

Beruntungnya, sukarelawan di Wildlife SOS Elephant Conservation and Care Center memutuskan untuk merajut beberapa sweater yang sangat besar untuk gajah-gajah tersebut.

Diperlukan sekitar empat minggu untuk membuat satu sweter, dan tidak mengejutkan mengetahui bahwa gajah adalah mamalia darat terbesar di planet ini.

Lindungi Gajah dari Musim Dingin yang Ekstrem, Relawan Ini Buatkan Sweater Jumbo yang Modis untuk Hewan-hewan Itu
Wildlife SOS

Lindungi Gajah dari Musim Dingin yang Ekstrem, Relawan Ini Buatkan Sweater Jumbo yang Modis untuk Hewan-hewan Itu

Meski begitu, relawan penyelamat hewan tetap memastikan bahwa rajutan itu tidak hanya hangat dan nyaman untuk hewan besar ini, tapi juga penuh warna dan bahkan modis.

"Sangat penting untuk menjaga gajah kita terlindung dari dingin selama musim dingin yang ekstrim ini, karena mereka lemah dan rentan menderita begitu banyak kejahatan hewan membuat mereka rentan terhadap penyakit seperti pneumonia," kata salah seorang pendiri Kartick Satyanarayan dalam rilisnya.

Editor : Pipit

Latest