Follow Us

7 Tahun Dikurung dalam Peti Mati Sampai Dipaksa Tanda Tangan Kontrak Budak Seks, Kisahnya Bikin Merinding!

Amel - Selasa, 24 Mei 2022 | 20:33
Disekap dalam Peti Mati Selama 7 Tahun Hingga Dipaksa Tanda Tangan Kontrak Budak Seks, Ini Dia Kisah Tragis Colleen Stan yang Tak Terduga!
Splash News via The Sun

Disekap dalam Peti Mati Selama 7 Tahun Hingga Dipaksa Tanda Tangan Kontrak Budak Seks, Ini Dia Kisah Tragis Colleen Stan yang Tak Terduga!

Nyaris tak mampu bergerak dan terperangkap dalam kegelapan, ia terpaksa menggunakan wajan ketika ia membutuhkan toilet.

Sebuah kipas meniupkan udara melalui satu lubang kecil ke dalam kotak, tapi suhunya masih mencapai 38 derajat Celcius di musim panas, dan dia dilarang mengeluarkan suara.

Colleen bahkan tidak diizinkan keluar dari kotak ketika Janice melahirkan anak kedua mereka di tempat tidur.

Dia kelaparan dan dehidrasi, tapi pada malam harinya dia dibawa keluar untuk disiksa dan diperkosa.

Baca Juga: Miliki Racun Termahal Mencapai Rp 591 Miliar, Jenis Kalajengking Paling Berbahaya di Dunia Ini Ternyata Miliki Manfaat!

The Company yang akan membunuhnya jika melarikan diri

Colleen juga 'dicuci otak' untuk meyakini bahwa Hooker adalah bagian dari organisasi bayangan bernama 'The Company', yang akan "memakukannya pada salib" atau menembaknya jika dia mencoba melarikan diri.

"Istrinya mengatakan kepada saya jika Anda melangkah keluar dari pintu tanpa izin dari kami, Anda mungkin juga meletakkan senapan di kepala Anda dan menarik pelatuknya," kisahnya.

"Hooker berkata, 'Jika kamu tidak melakukan apa yang aku katakan, aku akan membuat orang untuk pergi melukai keluargamu.'"

Semakin patuh dan putus asa untuk melarikan diri dari serangan sadisnya, Colleen terpaksa menandatangani kontrak "budak seks".

Dia diganti namanya menjadi "K" dan dipanggil untuk memanggil Cameron "Tuan" dan Janice "Nyonya".

Colleen disekap dalam kotak seperti peti mati selama 7 tahun
Splash News via The Sun

Colleen disekap dalam kotak seperti peti mati selama 7 tahun

Editor : Wiken

Latest