Meski kehilangan orang terdekat, ia masih bisa pulang ke rumah dan tidur.
Ditambah, ia tidak mengabarkan keluarga Tangmo soal kejadian ini.
Kratik menjelaskan bahwa ia tidak berani menghadapi ibu Tangmo.
Jadi ia hanya pulang ke rumah dan mengenangnya.
"Aku ingat Tangmo, tapi aku tak tahu bagaimana harus menyelamatkannya. Aku tak bisa ke sana, aku tak pernah berada dalam situasi itu sebelumnya. Itu sangat berat. Aku tak bisa bicara pada siapapun dan hanya duduk sendiri," ujarnya.
Penjelasannya pun berliku-liku.
Mendengar penjelasan Kratik, Kanchai selaku pembawa acara dan teman Tangmo merasa marah.
Ia langsung menginterogasi Kratik dengan penuh emosi.
"Kau harus menjawabku dan semua orang tahu teman kalian menghilang, kamu mendorongnya? Kalau Tangmo berada di posisimu, aku yakin dia tidak akan meninggalkan temannya!" kritik Kanchai.
Bahkan Kanchai juga mengkritisi Kratik yang terus-terusan menangis, tapi berhenti setiap 3 detik.