Hasil lab kemudian menunjukkan bahwa ada indikasi infeksi bakteri lantaran leukositnya meningkat.
Sabrina yakin bahwa bakteri tersebut masuk lewat makanan yang dikonsumsinya bersama sang ayah pada malam sebelumnya.
"Alhamdulillah hasil labnya tingkat elektrolit di tubuhku masih aman untuk berobat jalan aja.
Cuma memang ada indikasi infeksi bakteri karena leukositku meningkat sama ada beberapa hasil lain yang bisa disimpulkan memang aku terinfeksi bakteri dari makanan yang aku makan terakhir (which is) ya makan malam di resto sama papaku kemarin," jelasnya.
Dalam kolom caption, Sabrina Chairunnisa kemudian menulis bahwa Halloween tahun ini menjadi yang paling seram untuknya.
"Halloween terhoror 2021, bener-bener kaya nightmare Sabtu kemarin seharian bener-bener kaya mau mati rasanya cuman karrna keracunan makanan," tulisnya.
"Hati hati ya gengs, makan dimanapun nggak menjamin kebersihan. Jadi kita yg harus lebih aware.
Apalagi kalo memang ada rasa yg aneh di makanan kalian, mending complain. Jangan pake nggak enak ga enak. Atau takut mubazir.
Kalo ngebayangin kemarin rasanya...
Endingnya ntar kaya aku hari ini udah jauh mendingan. Makasi yang dari kemrin udah curiga aku kenapa-kenap karena aku menghilang seharian, sehat sehat ya kalian," tulisnya.