Mereka memiliki otot terbang yang kuat dan besar untuk lepas landas dalam waktu cepat dan hampir terbang secara vertikal dalam jarak pendek atau yang disebut penerbangan meledak.
Kemampuan tersebut memungkinkan mereka untuk melarikan diri dari pemangsa.
Sedangkan, hal tersebut tidak berlaku bagi ayam modern.
Otot terbang ayam modern yang besar dapat menghambat penerbangannya.
Untuk bisa terbang, burung membutuhkan wing loading atau rasio massa tubuh terhadap luas sayap yang tepat.
Burung harus memiliki setidaknya sepanjang 1 inci persegi sayap per 0,6 ons massa tubuh atau setara dengan 1 sentimeter persegi per 2,5 gram massa tubuh untuk dapat terbang.
Mengingat ayam modern atau ayam peliharaan memiliki sayap yang lebih kecil dengan massa yang lebih berat daripada kelompok burung buruan, tidak heran bahwa mereka hampir tidak bisa terbang.
Baca Juga: Tak Usah Panik Bila Kalajengking Masuk ke Rumah, Berikut Cara Mengatasi Hewan Berbisa Ini
Tetapi, otot besar dan enak ayam modern ini memiliki rasa yang enak untuk dimakan dibanding dengan ayam hutan, walaupun tidak berkontribusi banyak pada kemampuan terbang.
Namun terkadang, ayam usia muda yang tidak seberat ayam dewasa, juga bisa terbang dengan jarak yang sangat pendek.