Ketakutan Anang Kini Jadi Kenyataan! Ashanty Ungkap Perubahan Sikap Aurel Semenjak Jadi Nyonya Atta Halilintar, Ada Apa?

Amel - Jumat, 09 April 2021 | 17:20

"Enggak main datang, enggak boleh, pamit dulu," sambung Ashanty.

Editor : Wiken

Baca Lainnya

PROMOTED CONTENT

1 bulan yang lalu

1 bulan yang lalu

1 bulan yang lalu

1 bulan yang lalu

1 bulan yang lalu

1 bulan yang lalu

1 bulan yang lalu

1 bulan yang lalu

1 bulan yang lalu

1 bulan yang lalu

1 bulan yang lalu

1 bulan yang lalu

1 bulan yang lalu

1 bulan yang lalu

4 minggu yang lalu

4 bulan yang lalu

8 bulan yang lalu

8 bulan yang lalu

Ketakutan Anang Kini Jadi Kenyataan! Ashanty Ungkap Perubahan Sikap Aurel Semenjak Jadi Nyonya Atta Halilintar, Ada Apa?

PROMOTED CONTENT

Gerah Dituding Pelit, Baim Wong Blak-blakan Ungkap Jumlah Nafkahnya ke Paula Verhoeven

Polisi Bakal Panggil Lagi Vadel Badjideh Secepatnya Usai Hasil Lab Laura Meizani Keluar

Inilah Tips Pakai Minyak Goreng Ala Nagita Slavina

Nama Dimas Seto Terseret dalam Perceraian Baim Wong dan Paula Verhoeven, Sang Istri Katakan Hal Ini

Paula Verhoeven Berangkat Umrah Sendiri, Baim Wong : Buat Saya Itu Bukan Izin

Terungkap! Baim Wong Sebut Paula Verhoeven Simpan Kontak Pria Lain dengan Nama Ini

Nikita Mirzani Murka Anaknya Dibilang Tak Pernah Ibadah, Nyai Beri Pesan Menohok Untuk Ayah Vadel!

Ayah Vadel Badjideh Beberkan Laura Meizani Baru Belajar Puasa Saat Mengenal Vadel Badjideh

Baim Wong Menggugat Cerai Paula Verhoeven

Lesti Kejora Kenang jasa Ayahnya dalam Mendukungnya Menjadi Penyanyi Sukses

Momen Baby El di panggung konser Lesti Kejora, Sempat Keceplosan Bilang Rizky Billar Pelit

Momen Kehebohan King Nassar, Lesti Kejora, dan Pasha Ungu di Konser Tunggal Lesti Kejora

Lesti Kejora ungkap konser tunggalnya merupakan impiannya yang menjadi kenyataan

Razman Arif Nasution Bawa 11 Kuasa Hukum Saat Dampingi Vadel Badjideh Jalani Pemeriksaan Polisi

#

ariel noah

#

berlari

#

meninggal

#

cerai

#

istri

#

raffi ahmad

#

sleep paralysis

#

Lucinta Luna

#

kopi

#

korupsi