"Waktu di Aceh punya teman satu, memang spesialis buat berantem, ‘nanti sore kita ketemu di lapangan berantem ya’, ‘ayo’, bisa gitu."
"Memang kebanyakan nonton jadi akhirnya suka berantem walaupun beneran, tapi kita anggap suka olahraga saja," ucapnya.
Namun, pengalaman berbeda justru ia rasakan saat pindah ke bandung.
Awalnya Ariel mengira di Bandung sama seperti di Aceh yang bisa mengajak satu orang untuk bertengkar.
Siapa sangka, saat mengajak berantem seseorang yang ia anggap preman, ia malah dikeroyok oleh teman dari preman tersebut.
Sejak saat itu, Ariel pun mengaku menjadi malas untuk bertengkar dengan yang lain.
"Jadi gini, waktu pas pindah ke Bandung masih kayak gitu, ‘mana ya yang enak diajak berantem’. Ada satu yang enak, yang itu, preman (masih kecil)" ungkap Ariel.
"Jadi diajak berantem, kirain satu lawan satu, (ternyata) pada datang berlima (5 anak kecil), tahunya digulung (dikeroyok). Oh kalau di sini (berantemnya) ramai-ramai, saat itu jadi malas berantem," tambah Ariel.
Mendengar hal itu, Sule pun tertawa keras lantaran tak menyangka hal itu dialami oleh sang penyanyi.
"Ariel NOAH pernah digulung gais, ternyata ngalamin seperti itu ya," pungkas ayah Rizky Febian yang langsung dibenarkan oleh Ariel NOAH. (*)