Ruben pun semakin marah besar karena Betrand melakukan hal itu tanpa izin dirinya.
Ia kemudian pergi meninggalkan Betrand hingga ogah lagi disentuh putranya itu.
Betrand terus mengejar Ruben yang meninggalkannya pergi, tapi Ruben tak peduli.
Putra sulung Ruben itu bahkan sampai meminta maaf dan meminta bantuan pada Sarwendah.
Tapi Sarwendah tetap menceramahinya.
"Makanya kalau mau bikin sesuatu itu mikir dulu sebelumnya," tegas Sarwendah.
Betrand Peto pun akhirnya mengahilangkan tatto palsunya itu dan mengaku kalau sedang melakukan prank.
Tapi Ruben ternyata tetap marah pada Betrand Peto dan tak mau mendengarkannya.
Meski sudah tak lagi menggunakan tatto, Ruben seolah masih terus marah dan mendiamkan Betrand.
"Nggak lucu, Nyo. Ayah nggak suka. Ayah tetep marah sama you," jawab Ruben singkat. (*)