Amber telah menjalani fisioterapi sejak masih remaja menggunakan payudara E-cup.
Ia sempat diberi saran untuk memakai kursi roda jika punggungnya tegang saat olahraga lantaran menahan beban payudara.
Di laman GoFundMe-nya, dia menulis bahwa dia telah mencari bantuan selama lima tahun, dan (menurutnya) crowdfunding adalah 'pilihan terakhir'nya.
Tertulis: "Saya berusia 20 tahun dan telah berjuang dengan hal-hal yang masih bersifat umum (dalam hal ini Amber merujuk pada usaha olahraganya).
Saya berharap dapat pembiayaan untuk mengecilkan ukuran payudara karena punggung saya sakit terus-menerus.
Ini menyebabkan bagian bawah punggung saya perlahan-lahan mati rasa sementara punggung atas saya terforsir terlalu keras, yang menyebabkan ketidakseimbangan pada postur tubuh saya.
Saya baru-baru ini menghubungi Dokter.
Saya disarankan untuk mengatasi rasa sakit dengan minum parasetamol, Naproxen dan Codeine sepanjang hari, tentu saja ini tidak sehat," tulis Amber dalam situs GoFundMe. (*)
Artikel ini telah tayang di Suar.ID, dengan judul "Kerap Dilecehkan karena Payudaranya terlalu Besar, Wanita Ini Berusaha Menggalang Dana untuk Operasi Pengecilan 'Asetnya': Ini Menghancurkan Hidupku"