Follow Us

Walaupun Harganya Murah, Lebih Baik Stop Minum Air Isi Ulang dari Sekarang, Ini Bahaya Bagi Kesehatan yang Bisa Ditimbulkan

Pipit - Senin, 10 Agustus 2020 | 13:55
Air Galon
Tribunnews

Air Galon

Baca Juga: Putrinya Merantau ke Jakarta, Ayah Dinar Candy Kaget Saat Tahu Sang Anak Jadi DJ dan Kerap Tampil Seksi dari Tetangga: Bapak Guru Ngaji

Hal ini tentu saja akan membuat kuman dan bakteri dari galon sebelumnya akan tercampur jika tidak sering dibersihkan atau diganti.

Terlebih pembersihan galonnya juga hanya menggunakan air saja, yang tentunya menimbulkan pertanyaan terkait kesterilan dari depot air minum tersebut.

Selain itu lokasi depot isi ulang air pun tak kalah berpengaruh terhadap kebersihan air minum yang akan dikonsumsi.

Bahaya Kesehatan yang Akan Timbul

Seperti lokasi depot air minum yang cenderung berada di pinggir jalan yang tentunya meningkatkan risiko terkena polusi, debu, dan berbagai bakteri serta kuman dengan mudah.

Disamping itu, sumber air yang digunakan depot tersebut tidak terjamin berasal dari air kemasan bermerek atau berasal dari pabrik yang terpercaya kebersihan dan kesterilannya.

Ketiga faktor tesebut tentu harus diperhatikan betul, meski terlihat sepele air minum yang terkontaminasi bakteri jahat seperti bakteri e-coli atau bahkan salmonela.

Baca Juga: Prediksinya Terhadap Nasib Artis Terkadang Tepat Sasaran, Nikita Mirzani Bongkar Kedok Paranormal Mbah Mijan: Elo Mah Ikut-ikutan Aja

Lebih lanjut, menurut Layanan Penyuluhan di negara bagian Amerika North Carolina, ada empat jenis zat kontaminasi yang dapat mencemari air minum.

Di antaranya bakteri seperti salmonella penyebab diare dan disentri, pestisida, senyawa anorganik seperti arsenik dan timbal, dan unsur radioaktif seperti radon.

Adanya kontaminan tersebut dapat menyebabkan masalah kesehatan, termasuk gangguan pencernaan, masalah reproduksi, dan kelainan neurologis.

Editor : Pipit

Latest