Follow Us

Wali Kota Risma Sujud dan Nangis di Kaki Dokter Paru saat Tahu Kondisi Surabaya: Saya Memang Goblok!

Amel - Senin, 29 Juni 2020 | 16:20
Wali Kota Risma Sujud dan Nangis di Kaki Dokter Paru saat Tahu Kondisi Surabaya: Saya Memang Goblok!
Kompas.com

Wali Kota Risma Sujud dan Nangis di Kaki Dokter Paru saat Tahu Kondisi Surabaya: Saya Memang Goblok!

WIKEN.ID - Seperti yang diketahui, beberapa waktu lalu Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya beberkan data alamat pasien covid-19.

Dalam bentuk peta, alamat pasien bisa diakses di laman lawancovid-19.surabaya.go.id.

Hal itu dilakukan untuk meningkatkan partisipasi masyarakat dalam memerangi pandemi corona.

Baca Juga: Cium Mesra Puput untuk Ahok Dihadapan Putra Kecilnya, Sang Istri Ucap Syukur di Hari Ulang Tahun Mantan Gubernur DKI Ini: Tuhan Yesus Selalu Melindungi

Wakil Koordinator Humas Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 di Kota Surabaya M Fikser menjelaskan, hal itu dilakukan dengan mempertimbangkan psikologis warga.

Saat ini warga dinilai lebih tenang dan tidak gampang panik dengan kabar ada pasien positif di lingkungannya.

Namun, baru-baru ini Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini melakukan aksi mengejutkan.

Waduh, apa yang dilakukan Risma ya?

Baca Juga: Puluhan Tahun Hidupnya Dibiayai Pria Hongkong, Wanita Asal Salatiga Ini Baru Sadar Sosok Ayah Angkatnya Adalah Aktor Dunia: Saya Kaget Kok

Beberapa waktu lalu, Wali Kota Risma lakukan hal ini di halaman Balai Kota Surbaya, Senin (29/06).

Mengutip dari Tribun Madura, Tiba-tiba, Wali Kota Risma sujud saat mengadakan pertemuan dengan Ikatan Dokter Indonesia (IDI) dan para direktur rumah sakit di Kota Surabaya.

Tidak hanya itu, Risma tampak meraih kaki seorang dokter dalam posisinya yang masih bersujud.

Baca Juga: Ngamuk, Nikita Mirzani Sampai Ancam Gampar Hingga Bongkar Aib Youtuber, Diduga Sosoknya Baim Wong: Konten Busuk!

Dengan memegangi kaki dokter, Risma mengucapkan permohonan maaf.

"Mohon maaf Bapak .. mohon maaf," kata Risma dengan suara parau.

Pantauan Surya ( grup TribunMadura.com ), Risma mulanya memimpin pertemuan tersebut.

Tiba-tiba, Risma beranjak saat seorang dokter ahli paru senior dari RSUD Dr Soetomo, dr Sudarsono menceritakan, penuhnya rumah sakit-rumah sakit karena Covid-19.

Baca Juga: Sepintar-pintarnya Tutupi Bangkai, Akhirnya Terkuak Begini Nasib Mayat Manusia di Korea Utara yang Dijadikan Pupuk untuk Rawat Tanaman

Dia menyebut di hilir, masih perlu ditingkatkan edukasi akibatnya banyak rumah sakit overload pasien.

"Mari kami mengajak konsolidasi dan koordinasi dengan Surabaya," kata dr Sudarsono.

"Faktanya memang Surabaya banyak. Selain itu, saya melihat di jalan jalan banyak warga dan ABG yang nongkrong di warung," ucap dia.

Baca Juga: Tak Gentar dengan Nasihat Ibu Kandungnya, Raffi Ahmad Kini Izin Nikah Lagi ke Mama Amy: Mama Pingsan Aja Kali

Mendengar ungkapan ini, Risma merespon bahwa semua camat dan lurah sudah dikerahkan.

Risma menyebut jika kampung tangguh di Kota Surabaya berhasil. Tapi penghuni rumah mewah yang kini banyak positif Covid-19.

Pertemuan yang dilangsungkan di tenda posko dapur umum tenda Pemkot Surabaya itu pun terhenti sesaat begitu melihat Risma sujud.

Risma beranjak dan berjalan ke arah dr Sudarsono dan bersujud.

Baca Juga: Kerap Tampil Seksi, Netizen Dibuat Heboh saat Tahu Model Cantik Ini Masih Ngedot Meski Sudah 24 Tahun, Sang Mama: Giginya Bisa Tonggos!

Dua tangan Risma meraih dan merangkul dr Sudarsono di lantai tenda itu

Di akhir audensi, Risma menyebut ada yang menganggap dirinya bodoh karena mendapat tekanan dari pihak luar dan dianggap tak bekerja mengendalikan penyebaran Covid-19.

Kepada para dokter yang hadir di Balai Kota, Risma menyebut dirinya tak pantas menjabat sebagai kepala daerah.

Baca Juga: Bak Petir di Siang Bolong, Ashanty Ngamuk ke Anang Hermansyah Minta Cerai Sampai Banting Pintu Hotel, Ternyata Begini yang Terjadi

"Saya memang goblok, saya enggak pantas jadi wali kota," kata Risma sembari menangis mengutip Tribun Jakarta.

Sebelumnya, Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini mempersilakan Gugus Tugas Provinsi Jawa Timur memanfaatkan ruang isolasi khusus pasien Covid-19 di Rumah Sakit Husada Utama Surabaya.

Baca Juga: Geger Rencana Pernikahan Siri Raffi Ahmad, Nagita Slavina Ngaku kalau Tak Terlau Cintai Suaminya: Karena Kebetulan..

Pernyataan ini disampaikan Risma saat menjawab keluhan Sekretaris Daerah Provinsi Jatim, Heru Tjahjono, soal kapasitas ruang isolasi di RSUD dr Soetomo yang penuh.()

Source : Tribun Madura, Tribun Jakarta

Editor : Amel

Baca Lainnya

Latest