Tak terima sahabatnya diolok-olok, ibu dua anak ini seolah berikan tamparan keras ada warganet.
Ia pun membagikan potret petugas dengan APD lengkap mengangkat sebuah peti jenazah yang baru dikeluarkan dari mobil jenazah.
Foto tersebut nampaknya diambil disebuah pemakaman di Jakarta saat proses pemakaman di kondisi pandemi Covid-19 ini.
Seolah mengilustrasikan dengan kematian, Tamara pun murka dan mengaku tak ada yang bisa menjelek-jelekkan orang tua maupun keluarga siapapun di Instagramnya.
Terlebih bila orang yang dituju tak dikenalnya dengan baik.
"Tidak ada di IG ku, kamu bisa menjelek2an orang tua atau ikatan sebuah keluarga, apalagi keluarga yg bukan keluargamu dan tdk kamu kenal," ungkap Tamara.
Ia bahkan memberikan saran para warganet untuk tak mudah mencela dan melakukan hal ini jika ingin mencibir orang lain.
"Kalau mulut mu gatel utk mencela..kumur mulutmu pakai antiseptic utk kumur, kalau jari2mu gemes utk mencela, cuci tangan lah dgn sabun antiseptic selama 20 detik. Sehabis itu pun, bagi jiwa2 yg dengki..kamu tidak akan mengerti," tegasnya.