WIKEN.ID - Gara-gara Atta Halilintar, Anang dan Ashanty malah jadi cekcok.
Hal ini bermula kala rumah milik mantan anggota DPR ini ditawar Atta Halilintar.
Sehingga pada akhirnya Anang dan Ashanty malah cekcok soal studio musik beserta isinya.
Anang Hermansyah dan Ashanty nampak sudah mantap untuk menjual rumahnya yang berlokasi di Cinere.
Ashanty sendiri mengatakan bahwa sejauh ini sudah ada yang menawar rumah megahnya itu.
Bahkan, Atta Halilintar pun turut menawar rumah keluarga Anang Hermansyah tersebut.
Dilansir dari Youtube The Hermansyah A6, terlihat Atta Halilintar berbincang dengan Ashanty dan Anang Hermansyah bahas harga jual rumah itu.
Namun nampaknya dari perbincaraan yang berlangsung itu tidak menemui kesepakatan harga.
"Jadi gimana ta," ucap Ashanty kepada Atta Halilintar.
"Sebenarnya aku juga daerah sini tuh aku pernah nyari juga," kata Atta Halilintar.
"Daerah sini kalau bangun tidur itu, asri banget sejuk jadi kepala kita ga emosi," timpal Ashanty.
Ashanty kembali bertanya kepada Atta Halilintar perihal harga yang ditawarkannya.
"Jadi gimana, Atta mau beli berapa?" tanya Ashanty.
Sementara itu Anang Hermansyah berpesan agar tidak terburu-buru dalam menjual rumah.
"Jangan buru-buru aja, yaudah kalau dia (Atta) mau beli boleh aja, ya jangan buru buru, pelan pelan aja, belum deal kan?," ucap Anang Hermansyah.
Atta Halilintar lantas bertanya apakah Anang Hermansyah sudah yakin akan menjual rumah tersebut.
"Tapi emang pipi mau jual ga rumah ini sebenernya? Aku kan takutnya ga enak juga kalau pipi gamau jual aku ga mau nawar," terang Atta Halilintar.
"Yaudah terserah kalian kalian aja," jawab Anang Hermansyah.
Sonta Anang Hermansyah kena tegur Ashanty.
"Tuh kamu mah, jangan kaya gitu," kata Ashanty.
"Aku mau beli kan aku liat di channel bunda, katanya bunda mau jual rumah ni, kalau orang yang beli kan sayang, apa mau dijual murah gitu," ucap Atta Halilintar menimpali.
Mendengar itu, Anang Hermansyah tidak keberata jika rumahnya dibeli Atta Halilintar.
"Yaudah kalau kamu yang beli okelah, cuma jangan murah lho," kata Anang Hermansyah.
Ashanty lantas membeberkan harga yang diharapkannya.
"Aku jual ke orang 40, aku pengen mentok di 35, nah Atta masa nawar di 20," ungkap Ashanty.
"Udah kamu naik dulu," tambahnya.
"Aku sih maksud aku kalau 20 tuh masih bisa diusahain bun, kalau aku beli bunda mau beli lagi gapapa aku mah," ucap Atta Halilintar.
"Kamu yang nawar jangan terlalu parah dong," jawab Ashanty.
Kemudian Atta Halilintar ingin Ashanty memastikan lebih dulu harga yang ditawarkan orang-orang.
"Kalau 25 aja udah ada yang nawar," kata Ashanty.
"Bunda kasih harga yang paling bagus dibanding pasaran orang-orang, tapi kalau kamu nawarnya terlalu, ya..," sambungnya.
Anang Hermansyah lantas mengatakan bahwa rumah itu dijual dengan catatan studio miliknya beserta isinya akan tetap dibawanya.
"Pindah orang, studio aja diangkut," kata Anang Hermansyah.
Ucapan Anang itu pun nampak membuat Ashanty kesal.
"Ini suami istri aja ga kompak," kata Ashanty.
"Ga mungkin, ada alat studio no, ga ada jual alat-alat lagi," terang Anang.
"Studio itu bukan masalah kita sanggup beli lagi, ada ga yang jual lagi kaya gitu, ga ada," tambahnya.
Namun akhirnya Anang Hermansyah tidak begitu mempersoalkan soal studionya.
"Yauda alatnya doang yang diambil," katanya.
Tawar menawar harga pun kembali dilakukan Atta Halilintar dengan Ashanty.
Karena tak kunjung menemui kata sepakat, Anang memberikan Atta waktu dua hari.
"Dua hari lagi udah ditunggu, jangan buru buru," ucap Anang Hermansyah.
Atta Halilintar pun nampak setuju dengan hal itu.
"Kalau tiba tiba ada yang pengen beli dengan harga bunda, bunda kasih tau aku, jangan lepas dulu bun setiap ada orang nawar telepon aku dulu," ucap Atta Halilintar.
Selesai perbincangan itu, rupanya Anang dan Ashanty kembali cekcok soal studio.
Anang ternyata masih kekeuh studionya tidak mau dijual.
Namun Ashanty berusaha terus membujuknya.
"Emang apasih yang perlu dipertahanin barang udah tua gitu ya Allah," kata Ashanty.
"Jangan dijual studionya, studio jangan, ini ga ada yang jual lagi sebagin ga ada yang dijual," ucap Anang Hermansyah.
Ashanty tak mundur dan tetap membujuknya.
"Udah pokoknya aku beliiin yang baru semua kaya gini, jual aja," kata Ashanty.
Pada akhirnya, Anang Hermansyah nampak masih merasa berat untuk melepas alat-alat yang ada di studionya itu.
(*)