"Waktu itu dinaikkan derajat gue sebagai peran utama dari gue yang bukan siapa-siapa.
Dari gue yang cuma anak murid akhirnya gue bisa main film, main sinetron, dan Allah juga yang menjatuhkan gitu.
Kayak sekejap mata kesandung masalah kemarin itu yang membuat gue langsung berubah 180 derajat.
Awalnya semua orang wah memuja gue waktu itu tiba-tiba langsung menghujat gue dengan karena tingkah laku gue.
Berapa banyak orang yang pengen ada di posisi gue waktu itu kan, tapi gue asal lepas begitu aja, gak bertanggung jawab dengan apa yang gue punya," lanjutnya.
Kendati sempat tersandung narkoba, Ammar mengaku dirinya tidak malu.
Ia justru bersyukur Tuhan kini menjadikannya lebih kuat dan mampu bersikap dewasa.
"Di situ gue hanya bisa berdoa, kayak Bang Jo, bapak gue terus semuanya mensuppport gue.
Gue kepikiran gini loh, waktu gue ditahan di Polres gue akan dipenjara gue akan dihukum berat, tapi alhamdulillah pas gue ke BNN, orang BNN melihat gue, bagaimana basic dari keluarga gue dan segala macam, alhamdulillah gue dapat asesmen untuk rehab.