"Saya ini kan tidak punya akses ke IG saya, IG saya itu yang megang nyonya," kata Dhani.
"Jadi semenjak saya dipenjara itu, IG saya itu kayak ada semacam badan sensor IG lah, jadi yang pegang nyonya."
Dhani mengaku, saat ini Instagramnya hanya dibatasi untuk menyampaikan sesuatu yang humanis saja.
Hal-hal yang kontroversial terutama soal politik telah dibatasi dalam penggunaan media sosial miliknya tersebut.
Pasalnya, keluarganya tak mau lagi kehilangan Dhani dipenjara lagi seperti sebelumnya.
Seperti diketahui, Dhani dipenjara karena ujaran kebencian yang dilontarkannya melalui media sosial.
"Jadi IG itu hanya bersifat humanis saja, human interest baru boleh. Cuma IG yang berpolitik itu enggak boleh," ujar Dhani.
"Karena kan keluarga enggak mau kehilangan saya lagi dalam penjara, berdasarkan pengalaman itu kan gara-gara IG gara-gara Twitter makanya IG itu akhirnya dipegang nyonya," tegasnya.(*)