Namun, pihak keluarga memaksa jenazah tersebut untuk dipulangkan ke rumah duka.
Setibanya di rumah duka, jenazah tersebut justru dibuka dari plastik dan peti matinya.
Usai dibuka, jenazah dimandikan layaknya memperlakukan jenazah pada umumnya.
Selanjutnya, jenazah juga dimakamkan tanpa menggunakan standar penanganan Covid-19.
"Kejadiannya sudah dua pekan yang lalu," jelasnya.
"Jadi bukan hanya dibuka, menurut informasi dari Gubernur Jatim, jenazah juga dimandikan lagi," terangnya.
Menyikapi kondisi tersebut, pihaknya mengaku akan melakukan tracing terhadap siapa saja yang melakukan kontak erat dengan 15 warga yang telah dinyatakan positif corona itu.
"Kami akan beri perhatian serius, tim tracing sudah bergerak melakukan tracing terhadap siapa saja yang kontak erat dengan para warga yang dinyatakan positif Covid-19," tutupnya.
Kejadian Serupa
Seorang pasien dalam perawatan (PDP) virus Corona atau Covid-19 meninggal di Rumah Sakit Stella Maris, Kota Makassar, Sulawesi Selatan, Sabtu (4/4/2020).