Namun, penolakan yang didapat Shahrizal tak membuatnya terpuruk, rasa sakit hatinya itu membuatnya makin giat bekerja.
Dan kini kerja keras Shahrizal telah membuahkan hasil, kini ia berhasil menjadi petaji yang 'tidak biasa saja'.
Shahrizal yang merupakan pria asal Malaysia tersebut, memiliki tanah luas dengan berbagai budi daya tanaman yang terletak di Kundasang, Sabah, Malaysia.
Pria lulusan Universitas Malaysia Perlis itu sukses membuktikkan jika pekerjaan sebagai petani juga bisa menjanjikan.
Shahrizal bukan seorang petani biasa, namun berhasil menjadi Agropreneur.
"Saya menjadikan kisah kegagalan cinta menjadi motivasi. Kebetulan saya dan adik ini dibesarkan oleh ayah yang bekerja sebagai petani. Sehingga kami tahu seluk beluk tanaman," ucapnya.
Tak hanya pengetahuan dari ayahnya, ilmu soal bisnis yang ia dapat selama kuliah juga banyak membantu.
"Saya juga menggabungkan ilmu yang saya pelajari di Universitas supaya bisnis ini sesuai dengan Revolusi Industri," ungkapnya.
Kini Shahrizal memiliki 20 jenis budi daya tanaman seperti kubis, tomat, lada, salad, lobak, dan masih banyak lagi.