Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Terjadi Lagi, Jenazah Pasien Positif Virus Corona Ditolak Tetangga Tempatnya Tinggal, Harus Dipindahkan Berkali-kali Sebelum Akhirnya Bisa Dimakamkan

Pipit - Kamis, 02 April 2020 | 13:30
Ilustrasi Petugas pemakaman membawa peti jenazah pasien suspect virus corona atau Covid-19 di TPU Tegal Alur, Jakarta Barat, Kamis (26/3/2020)
KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG

Ilustrasi Petugas pemakaman membawa peti jenazah pasien suspect virus corona atau Covid-19 di TPU Tegal Alur, Jakarta Barat, Kamis (26/3/2020)

WIKEN.ID - Penolakan pemakaman jenazah pasien positif Virus Corona terjadi lagi.

Bahkan penolakan ini didapat dari tempat jenazah tinggal semasa hidupnya.

Tak sampai di situ, bahkan warga di tempat lain juga turut menolak saat jenazah akan di makamkan di tempat lain.

Atas penolakan tersebut, pemakaman jenazah Covid-19 terpaksa harus pindah sebanyak 4 kali.

Baca Juga: Sudah 3 Minggu Jadi Pengangguran Karena Virus Corona, Nikita Mirzani Hanya Bisa Pasrah: Betahannya Sama Uang yang Ada di Rekening Aja

Baca Juga: Jadi Penyebab Cacat Lahir Hingga Cacat Lahir, Ini Dia Risiko dari Tindakan Tukang Bakso yang Sengaja Masak Mi Instan dengan Bungkus

Kejadian tersebut terjadi di Desa Tumuyang, Kecamatan Pekuncen, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, Selasa (31/3/2020).

Dikutip dari Tribunwow, menurut Bupati Banyumas Achmad Husein pada Rabu (1/4/2020), masyarakat mengaku takut bisa ikut tertular.

Mereka beranggapan bahwa jenazah Covid-19 masih bisa menularkan virusnya.

Achmad Husein mengatakan kejadian tersebut merupakan pemakaman kedua pasien meninggal Virus Corona

Sedangkan untuk yang pertama disebutnya tidak mengalami permasalahan seperti itu.

Editor : Wiken





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x