Follow Us

Social Distancing dan di Rumah Aja Karena Virus Corona, Ria Ricis Malah Ajak Segerombol Orang Untuk Syuting Hingga Dilabrak Warga, Begini Pembelaan Ricis: Mau Bantuin Si Tukang Bakso

Pipit - Selasa, 24 Maret 2020 | 11:30
Ria Ricis dilabrak warga
Instagram/riaricis1795

Ria Ricis dilabrak warga

"Btw minggu ini dari hari selasa sampai kamis minggu lalu dia sudah shooting bawa crew dan menyebabkan kerumunan massa di pintu komplek.”

Baca Juga: Miris! Disiplinkan Warga Tentang Social Distancing, Polisi di Pontianak Malah Ditertawakan, Bersumpah Akan Sujud di Hadapan Para Pengunjung Kafe

Baca Juga: Sudah Kenal Lama, Nagita Slavina Tak Terpikir Bakal Nikah Raffi Ahmad, Sering Dekati dan Tak Dianggap di Hati

“Malam jumat lalu terjadi keributan ama warga dilabrak karena sampai jam 11 masih shooting bawa banyak orang.”

“Lalu 3 hari rumah dia SEPIIIII banget, eh senin ini setelah dilabrak kemarin minta maaf, malah ngulangin lagi!!" cuit @Hennymyranda.

Dari video yang diunggah di akun Twitter milik @HennyMyranda, terlihat warga datang beramai-ramai dan memprotes keramaian yang terjadi di sebuah rumah yang digunakan Ria Ricis syuting.

Salah satu orang yang juga vokal dengan kelakuan Ria Ricis adalah desainer Didiet Maulana.

Lewat akun media sosialnya, Didiet Maulana mengkritik habis sikap Youtuber yang diduga adalah Ria Ricis.

“Halo mbak, dengan belasan juta follower, saya enggak pernah-pernahnya ya bikin video seperti ini, tapi apa yang Anda lakukan itu sangat berbahaya, dan membahayakan bukan hanya keluarga Anda, tapi juga masyarakat di sekitarnya.”

“Menurut teman saya, Anda sudah beberapa kali diperingatkan, karena di daerah situ, Anda bikin syuting beberapa hari dan membuat resah masyarakat, karena mengumpulkan banyak orang di sana.”

“Sekarang, keadaannya berbeda mbak, mbok ya kalau mau bikin sensasi, enggak begini caranya.”

“Anda punya belasan juta follower, itu berarti Anda dipercaya oleh Tuhan untuk menyebarkan hal yang baik, untuk jadi contoh bagi masyarakat. Belasan juta follower, itu bagaimana suara Anda bisa didengar oleh 18 juta orang. Saya kecewa sekali, kenapa neglected banget.”

Editor : Wiken

Latest