Saat itu bagi Femmy Permatasari merupakan saat yang paling membuat dirinya stres.
"Yang terakhir ini yang saya stres, saya kan operasi di Indonesia diangkat dengan dokter Deni Joko, kalau misalnya dia cancer langsung diangkat semua payudara saya," ujar Femmy Permatasari.
Namun Femmy Permatasari bersikeras agar payudaranya tidak diangkat.
Bahkan daripada ia tak memiliki payudara, Femmy Permatasari bahkan meminta untuk disuntik mati.
"Nah saya bilang ke dokter 'Dok pokoknya yah mau cancer, mau apapun enggak boleh diangkat, sudah suntik mati saja deh kalau saya ada cancer," kata Femmy Permatasari.
Saya sampai stres gitu kan karena saya takut dengan cancer."
"Rasanya kayak apa saya tahu karena almarhum papa saya meninggal karena cancer paru-paru kan jadi saya tahu lah penderitaan cancer seperti apa."
Namun, pada akhirnya Femmy Permatasari bersyukur karena payudaranya tak jadi diangkat.
Melainkan hanya tumornya saja yang diangkat.