Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Potensi Masalah, Inilah Deretan Kasus Pernikahan Sedarah, Ada yang Diusir oleh Warga Kampungnya dan Membuang Bayinya

Alfa - Minggu, 08 Maret 2020 | 09:00
Ilustrasi kehamilan.
professorshouse.com

Ilustrasi kehamilan.

WIKEN.ID - Sejak dulu, pola hubungan sedarah dalam sekeluarga menjadi kontroversi dan mendapatkan tentangan.

Hubungan sedarah antar-saudara kandung juga berpotensi menimbulkan masalah genetik hingga kecatatan fisik pada anak.

Menurut sebuah studi di Cekoslowakia mengungkap anak-anak hasil hubungan sedarah dari negara itu.

Hasilnya, sebanyak 42 persen anak menderita cacat lahir, bahkan menderita kematian dini.

Selain itu, studi tersebut juga menjabarkan bahwa 11 persen anak yang lahir dari hubungan sedarah berpotensi mengalami gangguan mental.

Baca Juga: Tangis Istri di Bengkulu Pecah Usai Gagal Malam Pertama, Suaminya Ternyata Wanita

Ketika dua organisme yang memiliki hubungan darah dan melakukan hubungan, maka tingkat homozigositas cenderung lebih unggul.

Hal ini berarti keturunan yang dihasilkan memiliki peluang lebih besar untuk menerima alel (gen pada kromosom) identik dari ayah dan ibu mereka.

Perkawinan sedarah atau insest adalah hal yang tabu dalam sudut pandang agama.

Meski dalam beberapa kebudayaan memperbolehkan tetapi hal ini masih dianggap tabu.

Adapun beberapa dampak yang dapat timbul karena perkawinan sedarah di antaranya nnak berisiko tinggi terlahir dengan cacat serius, anak mengalami gangguan mental, hingga kelainan resesif autosomal.

Editor : Wiken





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x