Follow Us

Pengakuan Tanpa Rasa Bersalah, Tukang Ojek Pangkalan Patok Tarif Semaunya : Kan Bisa Nego

Hafidh - Minggu, 23 Februari 2020 | 07:30
Driver Ojek Pangkalan (opang) yang peras penumpangnya Rp 750.000 digiring polisi.
Tribunjakarta.com

Driver Ojek Pangkalan (opang) yang peras penumpangnya Rp 750.000 digiring polisi.

Kebetulan, yang tiba terlebih dahulu di Kalideres ialah rekannya 3 orang yang menjadi korban pemerasan tersebut.

Karena gak biasa pesan taksi online sendirian, akhirnya mereka di tawari naik ojek pangkalan.

Saat di tanya harga, driver ojek pangkalan tersebut menjawan "dua puluh lima"

mereka mengiyakan, karena mereka pikir 25 ribu per orang, ternyata sampai tujuan driver ojeknya meminta Rp250.000 per orang. (*)

Baca Juga: 12 Tahun Nantikan Buah Hati, Diva Ternama Ini Lahirkan Putrinya di Usia 40 Usai 4x Gagal Jalani Program Bayi Tabung: Anugrah yang Terbaik

Dilansir dari Instagram @nenk_update pada Sabtu, (22/2/2020), tukang ojek pangkalan memberi klarifikasinya.

Salah satu driver ojek mengungkapkan bahwa harga tersebut normal, ia mengaku lokasinya yang lumayan jauh.

"Itu normal, kan jauh juga. Biasanya juga segitu, kan bisa nego juga harganya," kata driver ojek.

Lebih lanjut, driver ojek juga menceritakan kronologinya.

"Awalnya langsung naik saja, pas sampai ditempat baru saya bilangingin tarifnya 250, kita juga gak paksa-paksa juga, kan masih bisa neh, gak ada kekerasan juga, soalnya udah siang.. kita juga mau antar anak sekolah," ujar salah satu driver ojek (*)

Baca Juga: Tahu Suaminya Sudah Beristri 8 Jam Setelah Akad, Artis Ini Ngamuk dan Lempar Mahar Emas Batangan ke Arah Suami

Source : TribunJakarta.com

Editor : Wiken

Latest