Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Baru Berusia 14 Tahun, Anak Konglomerat Ini Tega Bunuh Temannya Sendiri dengan Sadis Gara-gara Sebuah Permainan

Pipit - Kamis, 20 Februari 2020 | 10:30
Video kronologi pembunuhan yang dilakukan seorang remaja anak konglomerat.
Daily Mirror

Video kronologi pembunuhan yang dilakukan seorang remaja anak konglomerat.

WIKEN.ID -Hanya karena sebuah permainan, seorang remaja kaya anak konglomerat membunuh temannya sendiri.

Peristiwa itu juga terjadi karena hal yang terbilang sepele, yaitu kalah bermain game.

Seorang anak orang konglomerat di Ukraina itu diketahui bernama Vasya Turda.

Baca Juga: Mantap Ubah Alat Vitalnya, Stasya Bwarlele Blak-blakan Ungkap soal Dirinya yang Mengonsumsi Hormon Esterogen

Baca Juga: Kegendutan dan Perutnya Buncit-buncit, Polisi-polisi Ini Wajib Masuk Pelatihan Khusus Agar Badannya Berotot Lagi, Sampai Turun Pulah Kilo!

Ia didakwa telah membunuh temannya menggunakan pisau hanya karena dia tidak terima kalah bermain game.

Turda didakwa telah menusuk Vasya Pop hingga 27 kali.

Korban yang berusia 15 tahun dilaporkan ditemukan dalam keadaan "kepala nyaris terlepas".

Dilansir Daily Mirror, ayah Vasya Pop berkata, Turda menusuk anaknya itu dari telinga dalam insiden yang terjadi di Nizhnyaya Apsha.

Media lokal yang mengutip penegak hukum melaporkan, "konflik" antara Pop dengan Turda yang berusia 14 tahun terjadi akibat hasil keduanya bermain game.

Game itu merupakan hadiah dari sang ayah yang dilaporkan bernilai 19.750 poundsterling, atau sekitar 359,8 juta.

Kemudian, Turda mengundang Pop untuk melihat permainan canggih itu.

Editor : Wiken





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x