Terciduk Konsumsi Obat Terlarang Ketika Masa Menyusui, Medina Zein Akhirnya Buka Suara Terkait Kondisi Sang Bayi

WIKEN.ID-Setelah Ibra Azhari terciduk lantaran kasus narkoba, nama Medina Zein seakan ikut terseret.

Medina Zein tidak lain adalah adik ipar Ibra yang merupakan istri dari Lukman Azhari. adik dari Ibra Azhari.

Ia ditangkap karena mengonsumsi obat terlarang.

Setelah hampir seminggu ditahan, Medina Zein akhirnya mengaku bahwa ia sudah mengonsumsi obat-obatan tersebut.

Hal ini disampaikan oleh Medina ketika melakukan konferensi pers pada Jumat (3/1/2019).

Baca Juga: Syahnaz Perutnya Mules Hingga Bikin Jeje Govinda Khawatir Sang Anak Keluar di Toilet, Intip Proses Melahirkan Bayi Kembarnya!

"Memang ada satu obat yang digunakan oleh saya, tapi sesuai dengan resep dokter.

Itu yang membuat positif juga (penggunaan narkoba), tapi itu obat bipolar.

Saya mengidap bipolar sejak 2016 tapi itu genetik," kata Medina Zein dikutip dari Kompas.com.

Selain itu, ia juga mengaku bahwa telah mengonsumsi obat-obatab tersebut kurang dari setahun yang lalu.

Baca Juga: Meninggal Dunia, Lina Mantan Istri Sule Rasakan Kenangan Indah Terakhir Pergi Bersama Keempat Anak dan Bayinya

Setelah berita tersebut tersebar, publik mengkhawatirkan kondisi anak Medina Zein.

Seperti yang diketahui, Medina Zein baru saja melahirkan anaknya tiga bulan yang lalu.

Itu berarti ia masih dalam masa menyusui.

Istri dari Lukman Azhari tersebut akhirnya buka suara mengenai sang anak dan dirinya yang positif mengkonsumsi obat terlarang.

"Aku emang dari awal enggak boleh ASI karena aku kena bipolar, obatnya keras.

Baca Juga: Nikah Tanpa Restu Hingga Perkawinannya Dibiayai Uang Korupsi, Penyanyi Dangdut Ini Sebut: Dari pada Bikin Dosa Terus!

(Obatnya) dari dokter langsung," ucap Medina Zein.

Karena hal tersebut selama ini anak dari Medina mengkonsumsi susu formula.

"(Anak bayinya konsumsi) susu formula," imbuh Medina Zein.

Meski tak ditemukan zat amfetamin saat tes rambut, Medina harus menjalani rehabilitasi di Lemdikpol, Pasar Jumat, Jakarta Selatan selama 3 bulan.

"Akan bertambah atau berkurang itu tergantung dari tim Lemdikpol.

Jadi hari ini langsung dibawa ke sana untuk direhab," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Yusri Yunus.(*)