Sang suami hanya bisa mengucap "mama... mama" yang mungkin berarti jangan pukul.
Setelah itu, sang istri mengeluhkan bahwa selain stroke, suaminya ini bertingkah seperti bayi, yakni karena kerap buang air besar di celana.
Pada awalnya, sang istri mengaku sudah mencoba bersabar dengan membersihkan kotoran sang suami.
"Kemarin dia baru berak di celana, gue bersihin celananya, tadi pagi dia ada berak lagi sedikit ya, pagi-pagi jam 6 gua bangun anterin dia cek darah.
Gue anterin segala macem ya, sampe dia nggak kelaperan segala macem," ucap sang istri sambil menunjuk-nunjuk suaminya.
"Mama... mama," balas sang suami mencoba memberi pembelaan.
Namun karena penyakit stroke tersebut, menghalangi dirinya untuk berbicara jelas.
Setelah itu, sang Istri menuturkan bahwa suaminya ini terus menerus buang air besar di celana.
"Udah kayak gitu tadi dia berak, dia beraknya tepluk tepluk gede, selamat dia, gua seneng, ternyata kejang-kejang itu nggak bikin dia stroke lagi.
Sudah itu ini orang, udah gue bersihin tangan dia itu, abis itu dia berdiri dia korek pant*t dia, gue cium kok bau eek lagi," ucap sang istri dengan suara keras dan memaki.
2. Boleh pisah asalkan bayar Rp 1 M