Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Kontak Fisik Betrand Peto dan Sarwendah Disorot Netizen Hingga Disebut Sentuh Bagian Dada, Psikolog Anak Buka Suara dan Singgung Hal Ini

Agnes - Jumat, 13 Desember 2019 | 18:30
Betrand Peto dan Sarwendah Tan
tangkap layar kanal YouTube The Onsu Family dan Instagram @sarwendah29

Betrand Peto dan Sarwendah Tan

Tapi kalau dari ceritanya, dia (Betrand) yang tidak pernah dapat ASI sebelumnya dan lain-lain mengingatkan kita akan pentingnya edukasi seks sejak dini,” tutur Astrid kepada Kompas.com, Rabu (11/12).

Baca Juga: Pernah Akui Menyesal dan Anggap Pernikahannya sebagai Sebuah Kesalahan, Terungkap Ini Alasan Angel Lelga Terima Pinangan Vicky Prasetyo

Menurut Astrid, salah bila banyak orang mengatakan edukasi seks dilakukan mulai remaja.

“Edukasi seks itu harus diajarkan mulai usia 1,5 menuju 2 tahun. Bukan diajarkan tentang berhubungan seks ya, tapi hal mendasar yaitu gender,” lanjutnya.

Edukasi yang paling pertama diajarkan adalah tentang gender. Apakah anak tersebut laki-laki atau perempuan, bagaimana tubuhnya sama dengan ayahnya atau ibunya.

Lalu bagaimana jika anak sudah remaja seperti Betrand Peto?

Baca Juga: Rumah Warganya Tak Punya Jalan Ditutup Proyek Bangunan Hingga Pernah Diancam, Ini Tanggapan Lurah Mangga Besar

“Jika kasusnya anak asuh apalagi yang sudah remaja, perlu dibantu dengan edukasi atau pengajaran.

Supaya tidak terjadi miskomunikasi. Ibu berhak menentukan batasan fisik, dan mengajarkan bahwa 'cara pemberian kasih sayang di keluarga ini berbeda dengan keluargamu sebelumnya',” papar Astrid.

Bagaimana tentang perilaku Sarwendah usai Betrand memegang dadanya?

Astrid menyebutkan bahwa Sarwendah melakukan hal yang benar.

“Kalau saya lihat di videonya, Sarwendah itu refleks menepis (tangan anaknya). Itu merupakan mekanisme pertahanan diri, penanda batasan area personal kita,” tuturnya.

Editor : Wiken

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x