WIKEN.ID-Universitas Radboud, di kota Nijmegen, Belanda, telah menjadi viral dengan adanya makam di dalam kampus itu.
Namun bukan makam yang sebenarnya.
Itu adalah makam buatan atau lebih tepatnya sebuah lubang yang digali di tanah yang tujuannya untuk tempat para mahasiswa dapat berbaring selama tiga jam.
Tujuannya adalah untuk merenungkan apa yang sedang terjadi pada mereka dan mengatasi stress akibat tugas serta masalah yang menumpuk.
Makam ini disebut juga dengan ‘Kuburan pemurnian’.
Makam ini awalnya dibuat pada 2009 dan merupakan bagian dari proyek dua tahunan yang berakhir pada 2011.
Namun tampaknya universitas ini telah membawa program ini kembali dengan alasan banyaknya permintaan dan sangat populer.
Terutama dari mahasiswa jurusan sains yang letaknya berdekatan dengan makam tersebut.
Mahasiswa jurusan sains itu sering mendaftar untuk berbaring di dalam lubang sedalam beberapa kaki di tanah selama 30 menit hingga 3 jam.
Selama di makam tersebut, para mahasiswa itu juga tidak diizinkan untuk membawa ponsel atau buku apapun.