Follow Us

Tak Berkabung, Di Afrika Kematian Justru Dirayakan dengan Pesta Pora Hingga Habiskan Biaya Ratusan Juta

Amel - Minggu, 03 November 2019 | 11:40
Keluarga mengundang pelayat untuk pesta sebelum pemakaman dimulai.
New York Times

Keluarga mengundang pelayat untuk pesta sebelum pemakaman dimulai.

Kemudian saat pesta digelar, akan ada makanan, minuman, musik, nyanyian, tarian dan penari tradisional, hingga DJ.

Para pelayat juga diharapkan untuk berdansa pada acara ini, suasana riuh dan ketika acara puncak tiba yaitu pemakaman, peti mati yang mewah diangkat oleh kelompok khusus.

Baca Juga: Hanya Untuk Kesenangan Seksualnya, Bocah 14 Tahun Ini Nekat Masukan Jarum ke Dalam Alat Kelaminnya, Terkuak Begini Video Kronologinya!

Baca Juga: Andhika Pratama Sukses Rebut Artis Cantik Ini dari Kekasihnya Dulu, Terkuak Ini Sosok Sang Mantan: Eh Jangan, Udah Hijrah!

Anak-anak ikut berjoget pada saat ritual dilaksanakan.
New York Times

Anak-anak ikut berjoget pada saat ritual dilaksanakan.

Mereka adalah orang-orang yang melakukan tarian sambil membawa peti mati jenazah.

Saat penari itu mulai menari, seringkali penonti antusias dan serempak memberikan penghormatan terakhir pada orang yang dicintai.

Namun, ada catatan khusus bahwa sebelum pemakaman dilangsungkan pemimpin suku akan membentuk komite pemakaman.

Dia meninjau urusan kredit dan hutang almarhum selama hidupnya, dan diharapkan alamrhum sudah menyelesaikan semua urusan sebelum dimakamkan.

Baca Juga: Meski Sempat Bungkam, Young Lex Blak-blakan Akui Sang Pacar Hamil Duluan Justru Bikin Dirinya Bersyukur: Ya Gua Seneng!

Baca Juga: Uya Kuya Sukses Bongkar Hubungan Barbie Kumalasari Bersama Farhat Abbas Lewat Pakar Ekspresi, Pernah Pacaran?

Artikel ini pernah tayang di Intisari Online dengan judul Bukan Berkabung, di Ghana Kematian Justru Dirayakan dengan Pesta Pora, Bahkan Sampai Habiskan Biaya Ratusan Juta

Editor : Wiken

Latest