Follow Us

Tak Berkabung, Di Afrika Kematian Justru Dirayakan dengan Pesta Pora Hingga Habiskan Biaya Ratusan Juta

Amel - Minggu, 03 November 2019 | 11:40
Keluarga mengundang pelayat untuk pesta sebelum pemakaman dimulai.
New York Times

Keluarga mengundang pelayat untuk pesta sebelum pemakaman dimulai.

Kemudian, mereka akan mengatur hari dengan baik dan biasanya pemakaman akan dilangsungkan pada akhir pekan, Sabtu atau Minggu.

Misalnya di Accra, ibukota Ghana, saat pemakaman gereja atau taman akan ramai apada akhir pekan, mereka para pelayat mengenakan pakaian hitam dan merah, dan merayakannya dengan sukacita.

Baca Juga: Usai Besuk Galih Ginanjar, Barbie Kumalasari Blak-blakan Prihal Ruang Khusus Higga Bilik Asmara: Kalo Ada Boleh Juga

Baca Juga: Galih Ginanjar di Penjara, Barbie Kumalasari Sebut Suami Sirihnya Kurang Manly, Pakar Eskpresi: Ini Melecehkan!

Pemakaman di Ghana berlangsung mewah seperti pesta.
New York Times

Pemakaman di Ghana berlangsung mewah seperti pesta.

Acara ini juga dijadikan sebagai pertemuan keluarga, dan pengaturan pesta ini adalah sebuah proyek besar.

Keluarga yang berduka juga mengiklankan pemakaman di papan besar, dengan harga yang tak murah.

Menurut funeralguide, pemakaman di Ghana bisa menghabiskan uang sekitar 16.000 pound atau sekitar Rp200 jutaan.

Jumlah yang luar biasa hanya untuk prosesi kematian, pejabat, pemimpin agama sebenarnya telah memohon pada warga Ghana untuk menginvestasikan uangnya untuk hidup daripada mati.

Baca Juga: Arsy Hermansyah Nangis Kejer Setelah Lihat Millen Cyrus, Ashanty Justru Sebut: Kamu Tuh Jelek!

Baca Juga: 2 Kali Jadi Janda Artis Tampan, Aktris Cantik Ini Hadir Sudah Miliki Anak Bayi Perempuan, Terkuak Suaminya Bukan Orang Sembarangan!

Namun, ritual pemakaman mewah adalah sesuatu yang populer di Ghana.

Editor : Wiken

Latest