WIKEN.ID - Penangkapan anjing oleh DBKL Lalu, insiden lain telah terungkap.) ternyata dilakukan dengan cara keji.
Dewan Bandaraya Kuala Lumpur (DBKL) adalah satu-satunya pemerintah daerah di Malaysia mengatur Wilayah Persekutuan Kuala Lumpur.
Mereka menangkap dan membawa anak-anak anjing tidak berdosa dengan cara yang tidak pantas layaknya mahluk hidup.
Mereka melakukan cara keji dengan memegang kaki anjing dan membiarkan tubuhnya menggantung tanpa daya.
MPSJ (Majlis Perbandaran Subang Jaya) baru-baru ini pun membuat kesal masyarakat setelah mereka tertangkap basah sedang berperilaku seperti gangster.
Baca Juga: Ingin Hilangkan Stres, Mahasiswa Ini Menyiksa dan Memotong-memotong Anjing Lalu Memasaknya Jadi Sup
Mereka melakukan kekerasan terhadap anjing yang tersesat dan berada di luar rumah.
Mereka juga memperlakukan secara tidak profesional terhadap mereka yang mencoba membela anjing itu.
Dilansir dari worldofbuzz.com, faktanya, hanya beberapa hari sebelumnya, penangkapan anjing dengan cara menyeret anak-anak anjing yang mereka tangkap ke jalan dan menginjaknya.
Insiden lain pun juga telah terungkap.
Baca Juga: Hampir Meninggal Saat Tidur, Nyawa Bayi Satu Tahun Ini Berhasil Diselamatkan Seekor Anjing
Penangkap anjing oleh DBKL terlihat kejam.
Mereka mengangkat anak anjing ke udara dengan posisi kaki belakang menggantung tanpa daya.
Foto-foto ini pun diunggah di halaman Facebook, Black & White.
Black & White menulis, “Kasus lain dari penangkap anjing. Hai DBKL! Di KL ada jalan yang rusak, tempat Anda menutup mata, tetapi Anda hanya ingin fokus pada anjing saja? DBKL swines."
Semua orang pun hampir tidak mungkin untuk tidak marah melihat foto-foto itu.
Anak anjing kecil yang jelas-jelas tidak membahayakan staf DBKL malah diperlakukan dengan cara yang sangat kejam.
Tidak ada informasi tambahan yang diberikan.
Baca Juga: Video Viral, Seorang Ibu Menangis Histeris Kehilangan Anak Balitanya yang Kesetrum Charger HP,
Dari foto terlihat suasana lokasi penangkapan anjing.
Lokasinya terlihat seperti kompleks pekerja konstruksi, dengan mesin-mesin berat dan tempat tinggal sementara.
Diduga, pemilik tanah lahan konstruksi ini yang meminta kepada DBKL untuk melakukan pemindahan anak-anak anjing.
Bagaimanapun, penangkap anjing memiliki prosedur operasi standar. (*) (Mega Khaerani)
Baca Juga: Hampir Mati Karena Hipotermia, Pria Ini Berhasil Selamat Karena Pertolongan Anjing Peliharaannya