Follow Us

Mengamuk Saat di Sekolah, Bocah 6 Tahun Ini Diborgol dan Ditangkap Polisi

Rebi - Senin, 07 Oktober 2019 | 15:20
Ngamuk Saat di Sekolah, Bocah 6 Tahun Ini Diborgol dan Ditangkap Polisi
Kolase WIKEN.ID

Ngamuk Saat di Sekolah, Bocah 6 Tahun Ini Diborgol dan Ditangkap Polisi

Kirkland marah pada perlakuan yang diterima cucunya hanya karena bocah itu mengamuk. Ketika dia menunggu cucunya keluar dari pusat penahanan remaja, Kirkland mengatakan bahwa apa yang terjadi cukup membuatnya terpukul.

Baca Juga: 5 Fakta Meninggalnya Anak Kembar Irish Bella dan Ammar Zoni, Penyebab Kematian Hingga Nama Indah Bernuansa Islami yang Terkuak dari Nisan

Dia mengatakan bahwa tidak ada anak berusia 6 tahun yang harus menceritakan kisah tentang bagaimana mereka dimintai sidik jari dan diborgol karena mengamuk atau tantrum.

Kirkland melaporkan bahwa Rolle memiliki gangguan tidur yang dapat menyebabkannya bertindak tidak menentu.

Dia mengatakan bahwa keluarga saat ini sedang berusaha menyelesaikan masalah tersebut.

Tetapi ketika dia memberi tahu petugas tentang hal itu, dia melaporkan bahwa salah satu dari mereka mengatakan bahwa mereka memiliki gangguan yang sama dan tidak bertindak seperti Rolle.Petugas Dennis Turner adalah polisi yang bertugas ketika insiden itu terjadi.

Ngamuk Saat di Sekolah, Bocah 6 Tahun Ini Diborgol dan Ditangkap Polisi
6 News

Ngamuk Saat di Sekolah, Bocah 6 Tahun Ini Diborgol dan Ditangkap Polisi

Baca Juga: Demi Wasiat Sang Istri, Pria Ini Urus 3 Anaknya yang Idap Celebral Palsy Seorang Diri, Kisahnya Viral

Menurut Wanda Miglio, seorang Letnan di Departemen Kepolisian Orlando, Turner tidak mengikuti kebijakan yang diberlakukan ketika dia menangkap anak itu.

Ngamuk Saat di Sekolah, Bocah 6 Tahun Ini Diborgol dan Ditangkap Polisi
6 News

Ngamuk Saat di Sekolah, Bocah 6 Tahun Ini Diborgol dan Ditangkap Polisi

Kebijakan tersebut menyatakan bahwa mereka harus mendapat persetujuan dari komandan untuk menangkap seorang anak yang berusia di bawah 12 tahun.Turner saat ini ditangguhkan dari tugasnya untuk penyelidikan internal mengenai insiden tersebut. (*)

Editor : Wiken

Baca Lainnya

Latest