:grayscale():blur(7):quality(50)/photo/2024/03/12/img-20240312-wa0007jpg-20240312012959.jpg)
WIKEN.ID -Enggak sedikit kabar prihal korban dari kelalaian dokter terhadap pasiennya.
Nah, kali ini dialami oleh remaja perempuan yang harus mengganti jempol tangannya dengan jempol kakinya setelah operasi yang gagal.
Britney Thomas, 17, patah ibu jari kirinya saat bermain kriket di Victoria, Australia pada Maret 2018, dan harus dioperasi.
Dia menjalani operasi di Rumah Sakit Regional Latrobe, tetapi bergegas kembali enam hari kemudian dengan kesakitan setelah dokter menutup-nutupi operasi yang dilakukan.
Baca Juga: Ngamuk Hingga Beri Ancaman Keras ke Ponakan Ashanty, Naffa Urbach Kini Gagal Jadi Caleg DPR RI
Dokter menemukan ibu jari Britney telah berubah menjadi hitam setelah turniket (mengontrol aliran darah pada vena atau arteri) ditinggalkan di tempat dan dipaksa untuk mengamputasi ibu jarinya, menukar dengan jari kakinya.
Britney mengatakan kepada ABC, "Mereka membawa saya ke ruang darurat dan mereka seperti,‘ Oh, Anda mungkin akan kehilangan ibu jari Anda.”
"Saya sangat tak percaya."
Kata Britney lagi, "Orang-orang bertanya kepada saya, mereka seperti ‘Oh mengapa ibu jari Anda terlihat sangat aneh? Dan saya suka, ‘Karena itu bukan jempol saya, ini jari kaki saya.’"
Britney membuat tulang di jempolnya saat bermain kriket di Hong Kong.
