WIKEN.ID - Tikus kerap kali menjadi momok yang menyebalkan di rumah.
Bagaimana tidak, tikus terkadang meninggalkan kotorannya di mana-mana dan juga memakan makanan atau makanan sisa yang terdapat di rumah.
Selain itu, tikus juga kerap membawa penyakit yang dapat membahayakan penghuni rumah.
Oleh karena itu racun tikus terkadang menjadi jalan keluar yang dipilih untuk membasmi hama ini.
Racun tikus ada yang berbentuk butiran dengan campuran bahan yang disukai tikus.
Biasanya racun, yang mengandung warfarin, bekerja dengan membuat pendarahan di retina mata tikus.
Racun akan membuat daya pandang dan daya tahan tikus jadi menurun. Lama-lama, tikus akan mati kelelahan mencari tempat terang agar pandangannya semakin jelas.
Biasanya tikus akan mati dalam waktu sekitar empat hari.
Namun, jika menggunakan racun, yang harus diwaspadai adalah tikus mati di sembarang tempat dan kita sulit menemukan bangkainya.