WIKEN.ID - Pernikahan antara warga negara Indonesia dengan warga negara lain memang kerap terjadi.
Beberapa bahkan ada yang viral seperti Bayu Kumbara dengan istri bule cantiknya.
Nah, baru baru ini pria asal Cilandak, Jakarta Selatan memperistri bule cantik asal Austria.
Dilansir dari tribunnews, Petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) Pondok Labu, Bambang Irawan (28) memperistri wanita pujaannya yaitu Arzum Balli (26) yang merupakan warga asal Austria.
Ia berkenalan dengan istrinya itu berkat media sosial.
Melalui sebuah aplikasi karaoke yang bisa bernyanyi bersama, Bambang atau akrab dipanggil Awan ini bertemu Arzum pada tahun 2016.
"Awalnya dari Media Sosial Smule, kemudian dari situ sering nyanyi bareng. Dari situ pertemanan kita berlanjut," ungkapnya pada Selasa (27/8/2019).
Merasa ingin mengenal Awan lebih dekat, Arzum pun nekat datang ke Jakarta untuk menemuinya di tahun 2017.
Selama dua minggu, Arzum tinggal di Jakarta untuk bertatap muka dan menghabiskan waktu dengan Awan.
"Saya kira bercanda, masa bule nembak saya saat datang menemui saya, saya kaget. Dari pertemuan pertama kalinya itu, dia ngajak saya nikah," terangnya.
Akhirnya mereka pun sama sama menanakan rasa cinta dan memutuskan untuk melanjutkan hubungannya ke ranah yang lebih serius.
Pada tahun 2018, Awan mulai mengurus pernikahannya dengan Azrum yang lumayan ribet.
Selama tahun 2018, Awan harus bolak-balik ke instansi pemerintahan untuk mengurus berkas menikah.
Dari Kementerian Luar Negeri, Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia hingga Kedutaan Austria.
Ia harus mengurus akte lahir, surat domisili hingga surat keterangan belum pernah menikah.
Sebab, pernikahan yang akan dilakukan adalah lintas negara.
"Memang pas pengurusan, harus jauh-jauh hari karena lama. Saya pun sempat bikin akte baru karena yang lama enggak boleh dilaminating. Ada kali lima kali bolak-balik," ceritanya.
Berkas yang sudah dilegalisir oleh Kementerian itu pun ia serahkan ke Kedutaan Austria dan berkas kemudian dikirimkan ke Austria.
"Berkas semua harus dilegalisir baru diterjemahkan ke dalam bahasa Jerman oleh penerjemah tersumpah. Kemudian saya kirim," sambungnya.
Pada saat itu, Arzum yang sudah terlanjur balik lagi ke Jakarta membuat Awan harus menarik kembali berkas yang telah dikirimkan ke Austria itu.
"Saya udah ngirim buat dia terima. Tapi mendadak dia datang ke Jakarta jadi berkas ditarik kembali," bebernya.
Mereka pun akhirnya daftar menikah di Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Cilandak pada tanggal 18 Agustus 2019 silam.
Pernikahan Awwan dengan Arzum pun berlangsung layaknya orang pemukiman di indonesia.
Pernikahan Itu dilakukan di rumah Awan dan usai menikah, Arzum kembali ke Austria.
Awan pun bertekad akan menyusul istrinya kesana namun ia harus belajar bahasa Jerman dulu.
"Harus belajar bahasa Jerman dulu. Harus punya sertifikat A1. Saya akan ikut les di Goethe-Institut Jakarta," bebernya.
Selama ini, petugas kebersihan itu juga belajar sendiri lewat buku-buku latihan bahasa Jerman.
Pekerjaannya pun akhirnya harus ia tinggalkan sebagai petugas PPSU jika berangkat ke Jerman.
"Bu Lurah cuma memberikan pesan, hati-hati, yang penting di sana sudah ada kerjaan, baru keluar dari PPSU," tambahnya.
Sang istri pun tau pekerjaan Awan merupakan pekerja kasar yang bergelut setiap hari di lapangan.
Lumpur dan sampah yang berserakan di selokan maupun di jalan sudah menjadi tugas Awan.
Akan tetapi, Arzum tetap menyukai dirinya dan menerima apa adanya.
Tak jarang ia sering mampir ke Kelurahan Pondok Labu untuk menengok Awan. Tak jarang membawakan makanan untuknya.
Bahkan, mereka berdua tak memedulikan anggapan sebelah mata orang yang melihat hubungannya.
Dari hubungannya ini, harap Awan, ia dapat memperbaiki keturunan.(*)