WIKEN.ID - Dalam video ini pemilik warung Bebek Chipuk di Kota Malang mengalami kerugian hingga Rp40 juta karena diduga menjadi korban order fiktif dari sejumlah pengemudi Grab.
Riski Riswandi, pemilik warung tersebut mengaku sudah melaporkan ke pihak kepolisian, dalam video ini pula ia menunjukkan bukti struk pesanan.
Dirinya merasa heran dengan besarnya tagihan tersebut, pasalnya warung bebek tersebut tutup sejak Bulan Ramadan hingga sekarang karena direnovasi.
Order fiktif tersebut dilakukan sejak Sabtu (27/7/2019). Riski mengakui di akun Grab alamat yang tertulis adalah di Jalan Raden Tumenggung Suryo.
Dirinya dan sang istri membuka warung ke lokasi lain yakni di Jalan Terusan Titan 5 G.4.
Riski sudah sempat melakukan pengajuan alamat baru ke pihak Grab, tetapi belum ada realisasi.
Mengetahui adanya tagihan tersebut, Riski lantas meninjau warungnya di alamat yang lama.
Ia mengaku menemukan sejumlah nota atas nama warungnya yang berserakan dengan total transaksi Rp125 ribu.
Saat itu, Riski juga mendapati sejumlah pengemudi Grab berkumpul di warungnya yang lama.
(*)