Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Sama Berbahayanya dengan Rokok, Pemuda di Video Ini Alami Sakit Dada Seperti Serangan Jantung Usai Isap Vapor Setahun Lebih!

Pipit - Minggu, 11 Agustus 2019 | 19:00
Pemuda berusia 18 tahun dalam video ini dilarikan ke rumah sakit setelah dadanya terasa sakit seperti terkena serangan jantung.

Pemuda berusia 18 tahun dalam video ini dilarikan ke rumah sakit setelah dadanya terasa sakit seperti terkena serangan jantung.

WIKEN.ID - Pemudaberusia 18 tahun dalam video ini dilarikan ke rumah sakit setelah dadanya terasa sakit seperti terkena serangan jantung.

Dikutip dari News Corp Australia, Kamis (8/8/2019), pemudadalam video ini bernama Ammirata yang berasal dari Florida, Amerika Serikat, yang menggunakan vapor selama 18 bulan terakhir dengan kadar nikotin sebesar 10 mililiter.

Baca Juga: Dapat Teror Mistis, Ruben Onsu Ceritakan dalam Video Ini Putrinya Histeris Tengah Malam, Thalia: Ada Darah di Perut Ayah

Baca Juga: Bikin Merinding, Museum dalam Video Ini Pamerkan Medium-medium yang Pernah Digunakan Untuk Menyantet Orang!

Namun pekan lalu, remaja tersebut merasakan rasa sakit yang amat sangat di bagian dadanya saat sedang pergi bowling bersama temannya.

Ia mengaku dadanya seperti terkena seangan jantung.

Kemudian ia langsung dilarikan ke rumah sakit, dan lima jam kemudian dokter bedah mendatanginya.

Mereka mengatakan kepadanya paru-paru kirinya telah runtuh dan kemudian memabawanya ke ruang operasi untuk memasang tabung agar tetap menjaga kondisi paru-parunya.

Baca Juga: Dibisiki Makhluk Misterius, Thalia, Putri Ruben Onsu Ungkap Ingin Tabrak Sarwendah Hingga Mati, Ini Videonya

Baca Juga: Bikin Merinding, Museum dalam Video Ini Pamerkan Medium-medium yang Pernah Digunakan Untuk Menyantet Orang!

Bahkan para dokter menemukan titik hitam di dalam paru-paru pemuda tersebut yang mengindikasikan vapor seperti rokok.

Padahal remaja tersebut mengaku tidak pernah merokok.

Kini ia mengimbau agar menjadikan insiden yang menimpanya sebagai pelajaran dan meminta para pengguna vapor untuk menghentikan penggunaanya.

(*)

Editor : Wiken





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x