Putri Oshyn pun sama, ia menangis sambil memastikan bahwa ia akan menjenguk Nainai jika ada kesempatan.
"Kamu mau pergi ya," kata Nainai.
"Iya, aku mau pergi. Kalau ada waktu aku akan ke sini menjenguk nenek," ujar Putri Oshyn.
"Sebentar lagi mereka datang akan mengantar kamu pergi ya," kata Nainai lagi.
Mereka yang dimaksud adalah agent yang menaungi Putri Oshyn untuk menjadi TKW di Taiwan.
"Sekarang kamu mau pergi kemana?" tanya Nainai.
"Tidak tahu, nanti lihat agentku gimana," jawab Putri Oshyn sambil meneteskan air mata.
"Jangan menangis, nenek nangis aku juga ikutan nangis," kata Putri Oshyn lagi.
"Kita sudah bersama selama tiga tahun, tentu saja kita saling menyayangi."
Tangis Nainai pun pecah, ia memeluk Putri Oshyn dengan begitu erat.